BRI Peduli Masalah Sampah di Pekalongan, Bangun TPST dan Bank Sampah
BRI Cabang Pekalongan meresmikan pembangunan tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) dan Bank Sampah Pasar Kesesi Kabupaten Pekalongan. (dok. BRI)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pekalongan, IDN Times - Bank Rakyat Indonesia (BRI) inisiatif mengatasi persoalan sampah di masyarakat. Melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) BRI Peduli, BRI Cabang Pekalongan membangun tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) dan Bank Sampah Pasar Kesesi.
1. Implementasikan program sejak bulan Februari 2023
BRI Cabang Pekalongan meresmikan pembangunan tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) dan Bank Sampah Pasar Kesesi Kabupaten Pekalongan. (dok. BRI)Upaya ini dilakukan untuk mengatasi persoalan sampah melalui kampanye ‘’Yok Kita GAS (Gerakan Anti Sampah)”. Melalui program itu diharapkan dapat menjadi solusi permasalahan sampah dan bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat.
Untuk diketahui, BRI Peduli ‘’Yok Kita GAS’’ sudah diimplementasikan ke beberapa kota. Untuk di Pasar Kesesi Kabupaten Pekalongan sendiri telah berjalan sejak bulan Februari 2023 lalu. Adapun, kegiatan yang dilakukan mulai dengan pelatihan dan pendampingan tentang pengolahan sampah kepada pedagang, masyarakat dan pengurus bank sampah Pasar Kesesi.
Selain pelatihan dan pendampingan, program ini juga memberikan bantuan dalam bentuk pembangunan TPST lengkap dengan peralatan di antaranya mesin pencacah, mesin press, mesin timbang, tempat sampah pilah, grobak sampah dan kendaraan roda tiga serta peralatan pendukung lainnya.
Baca Juga: BRI Peduli Benahi Papan Informasi di Pasar Pekalongan, Makin Informatif
2. Bisa jadi percontohan desa lain
BRI Cabang Pekalongan meresmikan pembangunan tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) dan Bank Sampah Pasar Kesesi Kabupaten Pekalongan. (dok. BRI)Bupati Pekalongan, Fadia A Rafiq menyampaikan terima kasih kepada BRI Pekalongan karena telah melaksanakan program TJSL dalam bentuk pelatihan dan pembangunan TPST di wilayahnya.
‘’Kami berharap kepada jajaran kepala desa agar program seperti ini dapat ditiru atau dijadikan contoh untuk dapat dilaksanakan di tingkat desa. Sebab, manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,’’ katanya.
Sementara, Pemimpin Cabang BRI Pekalongan, Purwanto mengungkapkan, Pasar Kesesi dipilih sebagai lokasi program berorientasi lingkungan karena pasar merupakan salah satu sarana publik.
3. Edukasi pengunjung pasar untuk kurangi sampah plastik
BRI Cabang Pekalongan membagikan tas belanja pada pengunjung di Pasar Kesesi, Kabupaten Pekalongan. (dok. BRI)‘’Pasar ini merupakan tempat berlangsungnya aktivitas ekonomi masyarakat yang menghasilkan sampah tiap harinya. Dengan pengelolaan yang baik sampah dapat menghasilkan produk yang memiliki nilai seperti kompos untuk pupuk tanaman. Lalu, maggot untuk pakan ternak dan sampah non organik yang dapat dijual kembali ke pengepul. Selain meningkatkan kebersihan lingkungan, TPST ini juga dapat menyerap tenaga kerja di wilayah setempat,’’ jelasnya.
Pada kesempatan itu, setelah meresmikan TPST Pasar Kesesi, Mantri BRI Pekalongan dan pengurus Bank Sampah Kesesi Berkah bergerak ke dalam pasar untuk membagikan kantong belanja kepada masyarakat dan pengunjung pasar sebagai bentuk edukasi untuk mengurangi sampah plastik.
Baca Juga: BRI Pekalongan Bantu Siswa Kurang Mampu, Bagikan 100 Paket Pendidikan
