Bangun Usaha Melalui Blockchain dan Cryptocurrency Ala GudangKripto

Gelar edukasi dan literasi investasi kripto ke kampus

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat jumlah investor kripto di Indonesia meningkat. Pada Januari 2024, investor kripto dalam negeri 18,83 juta dan pada Februari meningkat menjadi 19 juta.

Merespon tingginya pertumbuhan investor kripto di Indonesia, GudangKripto menghadirkan layanan aplikasi kripto ramah bagi segala pengguna termasuk pemula untuk tak hanya trading crypto semata.

GudangKripto sendiri merupakan satu dari 48 crypto exchanger di Indonesia, dan untuk memperkenalkan kripto serta bagaimana berinvestasi secara aman, salah satu upaya yang dilakukan yakni dengan mendatangi kampus-kampus untuk memberikan edukasi terkait literasi dan praktikal dengan membangun usaha melalui blockchain dan cryptocurrency.

1. Gelar edukasi tentang investasi kripto ke kampus-kampus

Bangun Usaha Melalui Blockchain dan Cryptocurrency Ala GudangKriptoEdukasi dan literasi investasi kripto ke kampus yang dilakukan GudangKripto. (Dok GudangKripto)

Salah satu kegiatannya yakni One Campus One Gudangers (OCOG) “KriptoXperience: Financial Business Management” yang diselenggarakan di Auditorium Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Institut Pertanian Bogor (IPB) dan dihadiri oleh 200 mahasiswa dari Jurusan Ilmu Komputer.

“Apa yang Gudang kripto perkenalkan hari ini, kripto adalah produk yang sangat spontan. Anda bisa kaya dengan cara cepat tapi anda bisa miskin dengan cepat juga. Kripto adalah instrument investasi. Misalnya punya uang 10 juta hari ini ditaro di bank, maka 10 tahun yang akan datang valuenya akan turun karena harga barang akan naik. Namun, apabila 10 juta digunakan untuk membeli emas sekarang, maka 10 tahun yang akan datang valuenya akan tetap karena harga emas akan naik terus. Dalam trading, kita punya istilah DYOR (do your own research). Jadi, apapun instrumen investasinya, terutama kripto, setiap orang harus terlebih dahulu melakukan research apabila ingin mendapatkan return yang sesuai dengan yang diharapkan”. ucap Thiar Bramanthia Chief Operating Officer GudangKripto

2. Perlunya perencanaan keuangan di segala usia

Bangun Usaha Melalui Blockchain dan Cryptocurrency Ala GudangKriptopexels.com/Pixabay

Sementara itu Kays Abdul Fatah (Financial Management di BSI Maslahat Fondation) menyebutkan perencanaan keuangan dibutuhkan oleh semua orang di seluruh usia. Mereka harus tahu mengenai literasi keuangan sehingga dapat melakukan manajemen uang yang dimilikinya dengan baik.

“Di Indonesia, pada 2022 inklusi keuangan (85,10%) lebih besar persentasenya dari pada literasi keuangan (49%) yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Dampaknya yaitu banyak masyarakat yang sudah menjalankan financial planner atau manajemen keuangan tetapi pengetahuannya sebenarnya nol. Penting untuk mempunyai skill dalam mendapatkan dan mengelola uang itu sendiri. Dalam mengelola uang pastikan untuk memiliki pengetahuan yang kuat,” katanya.

3. Investasi tidak ada yang cepat mendapatkan untung yang besar

Bangun Usaha Melalui Blockchain dan Cryptocurrency Ala GudangKriptoCanva

Oktavian Fadillah pembicara Crypto Enthusiast juga membagikan tips mengelola investasi kripto termasuk tantangan dan peluang di pasar kripto. “Investasi tidak ada yang cepat dalam mendapatkan return yang besar, kalau misalnya ada investasi yang mendapatkan untung dengan cepat dan jumlah besar itu pasti aslinya bentuk gambling atau judi. Risiko terbesar yang saya ambil yaitu saya kehilangan 50 juta dalam satu malam. Pertama saya kehilangan 2 juta, lalu nilainya semakin turun tetapi saya justru deposit terus berharap grafik naik kembali. Sampai hangus 50 juta dalam semalam. Namun, saya juga banyak belajar dari kesalahan yang terjadi lalu melakukan research kembali untuk kedepannya sehingga tidak terulang. Memang dalam berinvestasi di kripto ini risiko sangat besar dalam investasi kripto apabila tidak melakukan research.” katanya

Ada beberapa token local yang masuk ke GudangKripto. Yang pertama yaitu token GIDR, nilainya akan langsung terkonversi setara dengan emas. Ada utilitasnya bahwa token ini bukan hanya angan-angan tapi memiliki bentuk fisiknya juga. Apabila pengguna memiliki asset GIDR senilai satu gram emas, maka dapat ditukarkan dengan emas sungguhan.

Yang kedua kita punya token DRX. DRX ini bisnisnya punya produk jersey. Beberapa tim di liga 1 bola memakai jersey DRX. Yang ketiga GUD.

Baca Juga: 17 Miliarder Kripto pada 2024, Pendiri Binance Tak Terkalahkan

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya