2. Sangrai atau bakar bumbu untuk aromatik

macam-macam bumbu (pexels.com/Karolina Grabowska)

Bumbu penunjang gulai dikenal cukup kompleks karena ada banyak bahan yang diperlukan. Tak terkecuali bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai, kemiri, jintan, ketumbar, lada, kunyit, sampai jahe. Sebagian bahan tersebut bisa kamu sangrai atau bakar terlebih dahulu biar makin enak, lho.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan aromatik sehingga sajian ini jadi lebih menggugah selera. Untuk proses memasaknya pun tidak harus terlalu lama. Cukup sampai aromanya keluar dan gunakan api sedang kecil untuk menyangrai atau membakarnya. Dengan demikian, bumbu pun akan menghasilkan aroma yang lebih harum dan menggugah selera.

Baca Juga: 10 Tips Memisahkan Kulit dari Daging Ayam Utuh, Mudah dan Praktis!

3. Ayam bisa direbus dulu jika ingin cepat matang

ilustrasi air mendidih (pixabay.com/Three-shots)

Bila ingin hidangan cepat matang, kamu bisa mempertimbangkan untuk merebus daging ayam secara terpisah terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan untuk menyingkat proses memasak ketika daging dicampur bersama bumbu halus, bumbu aromatik, dan bahan penunjang lainnya.

Kamu bisa merebus ayam ini bersama dedaunan beraroma harum untuk menghilangkan aroma amis yang mungkin tertinggal, contohnya daun salam, serai, dan masih banyak lagi. Prosesnya pun bisa dilakukan sampai daging setengah matang atau matang maksimal, tergantung preferensi masing-masing. Dengan begitu, proses memasak gulai pun akan jadi lebih efisien dan hasilnya tidak kalah lezat dan lembut.

4. Pakai full santan

ilustrasi santan (freepik.com/jcomp)

Kunci kelezatan gulai bukan cuma terletak pada bumbu halusnya, melainkan juga ditopang oleh bahan dasar liquid yang dipakai. Jika ingin mencapai rasa yang maksimal, jangan ragu menggunakan 100% santan pada olahan tersebut.

Untuk menghasilkan makanan berkuah tapi tidak terlalu kental, kamu bisa mengkombinasikan santan cair dengan santan kental. Rasionya bisa diperbanyak untuk santan cair supaya rasa maupun teksturnya jadi lebih balance. Dengan demikian, olahan gulai ayam buatanmu akan terasa lebih gurih dan kaya rasa dibandingkan hanya mencampur sedikit santan kental menggunakan air.

5. Adonan perlu diaduk secara konsisten biar santan tidak pecah

ilustrasi proses memasak (pexels.com/Tibor Szabo)

Setelah santan terakhir masuk ke dalam panci atau wajan, jangan lupa untuk mengaduknya secara konsisten agar santan tidak pecah. Hal ini juga dimaksudkan supaya semua bumbu tercampur merata pada ayam dan santan sehingga gulai ayam ala rumahan jadi jauh lebih nikmat saat dikonsumsi.

Proses mengaduknya perlu dilakukan dengan teratur tapi tidak perlu pakai tenaga berlebihan agar santan tidak cepat rusak atau pecah. Jika itu terjadi, maka santan rusak bisa mempengaruhi warna, rasa, maupun tampilan dari gulai ayam menjadi kurang maksimal.

Proses pembuatan gulai ayam ala rumahan memang memerlukan waktu karena ada beberapa bahan-bahan yang harus dipersiapkan dengan teknik khusus terlebih dahulu. Tapi kesabaran ini bisa berbuah kepuasan jika kamu melakukannya dengan teliti. Lima hal yang sudah disebutkan di atas bisa membantu menunjang rasa gulai ini agar makin menggugah selera sehingga kamu dapat menyajikan lauk makan yang lebih istimewa. Selamat mencoba!

Baca Juga: Tips Memasak Daging Ayam Petelur Jadi Cepat Empuk, Anti Alot!