10 Film dan Series Produksi MD Pictures yang Digarap Benni Setiawan
Film MD Pictures garapan Benni Setiawan (dok. MD Pictures / Layangan Putus the Movie | dok. MD Pictures / Ancika 1995)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Benni Setiawan, baru-baru ini dipercayai oleh rumah produksi MD Pictures, untuk menggarap film Layangan Putus The Movie, hingga Ancika 1995. Kedua film ini, tentunya telah lama ditunggu-tunggu, oleh pecinta film Indonesia. Pasalnya, Layangan Putus sendiri telah sukses dalam versi series, hingga Ancika 1995 yang menjadi lanjutkan dari kisah asmara Dilan, yang kerap mengumpulkan jutaan penonton.
Selain dari Ancika 1995 dan Layangan Putus The Movie, Benni rupanya menggarap beberapa film dan series MD Pictures lainnya. Hampir semuanya diadaptasi dari novel atau cerita populer, berikut ulasan lengkapnya.
1. Insya Allah Sah (2017), menghadirkan cerita suka duka sepasang kekasih, saat mempersiapkan pernikahan impian yang sah dan mewah
Insya Allah Sah (dok. MD Pictures / Insya Allah Sah)2. Diadaptasi dari novel, Benni berhasil membangun chemistry Rio Dewanto dan Acha Septriasa di Hanum & Rangga: Faith & The City (2018)
Hanum dan Rangga: Faith and The City (dok. MD Pictures / Hanum dan Rangga: Faith and The City)3. Dibintangi Reza hingga Raihanun, Twivortiare (2019) menceritakan pasang surut sebuah keluarga, akibat masing-masing terlalu sibuk kerja
Twivortiare (dok. MD Pictures / Twivortiare)4. Kembali dibintangi Reza Rahadian, Garis Waktu (2022) merupakan sebuah film yang diadaptasi dari novel karya Fiersa Besar, tentang kesetiaan
Garis Waktu (dok. MD Pictures / Garis Waktu)Baca Juga: 10 Film Indonesia yang Dibintangi Tika Bravani, Comeback di Khanzab
5. Bismillah Kunikahi Suamimu (2023), berfokus pada kisah asmara seorang suami idaman, yang terpaksa harus berpoligami, atas permintaan istri
Bismillah Kunikahi Suamimu (dok. MD Pictures / Bismillah Kunikahi Suamimu)6. Segera tayang Desember 2023, Layangan Putus The Movie akan melanjutkan kisah asmara Aris, setelah resmi bercerai dari sang istri, Kinan
Perempuan terjebak hubungan toxic (dok. MD Pictures / Layangan Putus the Movie)7. Ancika 1995 (segera), melanjutkan kisah asmara Dilan. Kali ini, Dilan jatuh hati kepada Ancika, gadis yang ditemuinya saat kuliah di Yogyakarta
Ancika (dok. MD Pictures / Ancika 1995)8. Benni Setiawan, rupanya menjadi sutradara terpilih MD Pictures, untuk menggarap series Cinta Fitri (2021), yang merupakan adaptasi sinetron
Cinta Fitri The Series (dok. MD Entertainment / Cinta Fitri The Series)9. Perselingkuhan yang dihadirkan di Layangan Putus (2022), ternyata sukses mencuri perhatian, hingga Reza kerap disebut tukang selingkuh
Series Layangan Putus (dok. MD Entertainment / Layangan Putus)10. Telah tayang, Pernikahan Dini (2023) ternyata garapan Benni. Alurnya tentang masa depan gadis pintar yang hancur, akibat hamil di luar nikah
Pernikahan Dini Series (dok. MD Entertainment / Pernikahan Dini Series)Perlu kalian ketahui, Benni Setiawan ternyata tidak hanya bertidak sebagai sutradara saja. Namun, dia juga sebagai penulis skenario yang handal, lho. Contohnya untuk film Bismillah Kunikahi Suamimu hingga Ancika 1995, skenarioanya ditulis Benni secara langsung.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Tontonan Horor di Netflix untuk Rayakan Halloween, Serem
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
