5 Fakta Film Earth Mama, Kisah Komunitas Wanita Kulit Hitam di Amerika
cuplikan film Earth Mama (dok. A24/Earth Mama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Earth Mama adalah salah satu film drama terbaik tahun 2023 yang mengisahkan perjuangan seorang ibu hamil tunggal, Gia, untuk merebut kembali anak-anaknya yang berada di panti asuhan. Film ini disutradarai dan ditulis oleh Savanah Leaf, yang terinspirasi dari film pendeknya sendiri bersama Taylor Russell, The Heart Still Hums.
Earth Mama mendapat sambutan hangat dari penonton dan kritikus, serta meraih berbagai penghargaan bergengsi. Namun, ada banyak hal menarik di balik layar film ini yang mungkin belum kamu ketahui. Inilah lima fakta menarik tentang Earth Mama yang akan membuat kamu semakin kagum dengan Earth Mama.
1. Earth Mama adalah debut penyutradaraan Savanah Leaf
cuplikan film Earth Mama (dok. A24/Earth Mama)Savanah Leaf bukan hanya seorang sutradara dan penulis, tetapi juga seorang atlet voli Olimpiade dan fotografer. Ia mulai tertarik dengan dunia film setelah membuat film pendek The Heart Still Hums, yang menceritakan kisah nyata tentang wanita-wanita yang mengalami kehamilan tidak direncanakan.
Dari situ, Leaf mendapatkan ide untuk membuat film fitur pertamanya, Earth Mama, yang lebih mendalam dan menyentuh. Ia berhasil menggarap film Earth Mama dengan sangat apik, dan bahkan memenangkan penghargaan Douglas Hickox Award (Best Debut Director) di British Independent Film Awards tahun 2023.
2. Earth Mama dibintangi oleh rapper Tia Nomore
cuplikan film Earth Mama (dok. A24/Earth Mama)Tia Nomore adalah nama panggung dari Tia Ferrera, seorang rapper dan penyanyi asal Oakland, California, yang dikenal dengan gaya musiknya yang unik dan berani. Ia juga merupakan sahabat karib Savanah Leaf, dan mereka pernah berkolaborasi dalam film pendek The Heart Still Hums.
Di Earth Mama, Nomore berperan sebagai Gia, karakter utama yang penuh dengan semangat dan harapan. Ini adalah peran akting pertamanya, dan ia menunjukkan bakatnya yang luar biasa. Ia bahkan dinominasikan untuk Best Lead Performance di British Independent Film Awards dan Best Breakthrough Performance di Independent Spirit Awards.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Film dan Drama yang Dibintangi Ayami Nakajo, Kece
3. Earth Mama menggunakan film stock 16mm
cuplikan film Earth Mama (dok. A24/Earth Mama)Salah satu hal yang membuat Earth Mama begitu indah dan realistis adalah penggunaan film stock 16mm. Film stock ini memberikan efek yang berserat dan lembut, yang sesuai dengan suasana hati dan karakter film.
Film stock ini juga memberikan kesan yang lebih intim dan nyata, seolah-olah kita sedang menyaksikan kehidupan Gia dari dekat. Savanah Leaf memilih film stock ini karena ia ingin menangkap nuansa dan warna Bay Area yang kaya dan beragam.
4. Earth Mama memiliki desain suara yang mengesankan
cuplikan film Earth Mama (dok. A24/Earth Mama)Earth Mama tidak hanya mengandalkan gambar, tetapi juga suara untuk menyampaikan emosi dan pesan. Film ini menggunakan keheningan dan suara-suara sehari-hari sebagai alat untuk membangun ketegangan dan drama. Film ini sangat tenang, kecuali saat Gia terganggu oleh suara-suara bising dari tetangga atau acara-acara di jalanan.
Namun, saat Gia menghadapi masalah atau perasaan yang dalam, film ini menjadi sangat sunyi, sehingga kita bisa mendengar setiap kata dan napas yang ia ucapkan. Desain suara ini membuat Earth Mama menjadi film yang lebih kuat dan menyentuh.
5. Earth Mama mengeksplorasi tema-tema penting tentang keibuan dan komunitas
cuplikan film Earth Mama (dok. A24/Earth Mama)Earth Mama bukan hanya sekadar film drama tentang seorang ibu yang berjuang untuk anak-anaknya, tetapi juga film yang mengeksplorasi tema-tema penting tentang keibuan dan komunitas. Film ini menunjukkan bagaimana Gia dan wanita-wanita lain di lingkungannya menghadapi trauma generasi yang lahir dari tanggung jawab keibuan dalam siklus penindasan ekonomi. Earth Mama juga menunjukkan bagaimana Gia dan anak-anaknya mengalami konflik antara cinta dan kebencian akibat keadaan mereka.
Namun, Earth Mama juga menunjukkan bagaimana Gia dan wanita-wanita lain mendapatkan dukungan dan kekuatan dari komunitas mereka, yang penuh dengan kasih sayang dan solidaritas. Film ini memberikan pandangan yang empatik dan kompleks tentang kehidupan wanita kulit hitam di Amerika.
Earth Mama adalah film yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi dan mengedukasi. Film ini memberikan kita gambaran tentang kehidupan wanita kulit hitam di Amerika yang penuh dengan tantangan dan harapan. Earth Mama sudah tersedia di platform streaming online favoritmu, jadi tunggu apa lagi? Segera tonton film Earth Mama dan rasakan sendiri pesonanya. Selamat menyaksikan!
Baca Juga: 5 Fakta Film Invalidite, Comeback Jessica Mila dan Omar Daniel
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
