6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolio

Disiplinkan kebiasaan baiknya

Dalam dunia kerja yang kompetitif dan dinamis, menarik perhatian potensial pemberi kerja menjadi kunci utama kesuksesan karir. Mungkin gak sih tawaran kerja datang sendiri padamu? Jawabnya sangat mungkin sekali.

Tapi, tawaran pekerjaan yang datang sendiri itu bukanlah kebetulan semata loh, melainkan akumulasi dari kebiasaan-kebiasaan tertentu yang dibangun seiring waktu. Dalam artikel ini akan membahas enam kebiasaan yang bisa membuat tawaran pekerjaan datang padamu dengan sendirinya.

1. Kerjakan tugas sebaik mungkin

6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolioilustrasi sedang belajar (pexels.com/Monstera Production)

Sebuah kebiasaan yang sering diabaikan oleh banyak orang adalah menjalankan setiap tugas dengan dedikasi dan kualitas terbaik. Terlepas seberapa sepele atau kecilnya tugas tersebut, menjalankannya dengan penuh tanggung jawab bisa menciptakan efek domino yang positif.

Word of mouth atau rekomendasi dari rekan kerja atau atasan bisa membawa peluang yang tak terduga. Oleh karena itu, berikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diemban, karena kepercayaan dibangun melalui konsistensi.

2. Personal branding

6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolioilustrasi seseorang bekerja (pexels.com/Liza Summer)

Menurutmu, personal branding perlu gak sih? Ternyata penting juga loh. Karena personal branding adalah salah satu kunci untuk membuat dirimu menjadi terkenal di mata industri. Mulailah dengan mengidentifikasi keunikanmu, apa yang membedakan dari yang lain.

Fokus pada keahlian khusus yang kamu miliki dan cara unik dalam menjalankan tugas. Aktiflah dalam berbagai platform sosial, bagikan pemikiran, dan ide-ide terkini. Dengan konsistensi membangun personal branding, perusahaan akan lebih tertarik untuk mendekati kamu.

Baca Juga: 6 Koneksi yang Wajib Kamu Miliki di Linkedin, Jangan Kelewatan!

3. Maksimalkan akun LinkedIn

6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolioilustrasi seseorang bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ada yang sudah punya akun LinkedIn? Manfaatkan sebaik mungkin ya! Karena LinkedIn bukan hanya sekadar platform untuk mencari pekerjaan, tetapi juga wadah untuk membangun jejaring dan meningkatkan visibilitas profesional.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Pastikan profil LinkedIn-mu lengkap dengan riwayat pekerjaan, keterampilan, dan rekomendasi dari rekan kerja atau atasan sebelumnya. Selain itu, aktiflah di platform ini dengan berbagi konten terkait industri, mengikuti diskusi, dan terlibat dalam komunitas. Semakin aktif dan terlihat di LinkedIn, semakin besar kemungkinan mendapatkan tawaran pekerjaan yang menarik.

4. Jangan ragu terima job freelance

6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolioilustrasi sedang bekerja (pexels.com/Kampus Production)

Pekerjaan lepas atau freelance bukan hanya cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan, tetapi juga peluang untuk membangun reputasi dan portfolio yang kuat. Jangan ragu untuk menerima pekerjaan freelance, terutama jika sesuai dengan keahlianmu.

Pemberi kerja sering kali mencari seseorang yang memiliki pengalaman nyata dalam menangani proyek-proyek spesifik, dan pekerjaan freelance adalah cara yang baik untuk membuktikan kemampuanmu.

5. Ikut berbagai kompetisi sesuai keahlianmu

6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolioilustrasi seseorang mengajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Partisipasi dalam berbagai kompetisi sesuai dengan keahlianmu dapat memberikan dampak positif pada karirmu. Tidak hanya sebagai ajang untuk mengasah keterampilan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk membangun reputasi di industri.

Kemenangan atau bahkan partisipasi dalam kompetisi bisa menjadi nilai tambah yang signifikan dalam mata pemberi kerja potensial.

6. Buat portofolio online yang dapat diakses semua orang

6 Kebiasaan yang Membuat Tawaran Pekerjaan Datang Sendiri, Portofolioilustrasi seseorang bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Last but not least, kamu bisa membuat portofolio online. Portofolio online adalah alat yang efektif untuk menampilkan kemampuanmu secara visual. Buatlah situs web atau menggunakan platform khusus untuk menampilkan proyek-proyek yang pernah kamu kerjakan, hasil karya, dan testimoni dari klien atau rekan kerja.

Dan jangan lupa untuk memastikan portofoliomu tersebut dapat diakses oleh siapa saja, termasuk pemberi kerja yang mungkin tertarik bekerja sama denganmu.

Dengan menerapkan keenam kebiasaan ini tidak hanya akan meningkatkan peluangmu mendapatkan tawaran pekerjaan, tetapi juga akan membangun fondasi karir yang kokoh. Ingatlah bahwa konsistensi dan kesabaran sangat penting dalam perjalanan ini. Dengan menggabungkan dedikasi dan strategi yang tepat, pekerjaan impianmu bisa datang sendiri, membawa kesuksesan yang selalu kamu idamkan. Sudah siap mendapatkan tawaran kerja?

Baca Juga: 5 Alasan Rekan Kerja Toksik Sering Berbohong, Mudah Beralasan

Azizatul Mahfida Inayati Photo Community Writer Azizatul Mahfida Inayati

Selain suka nulis, juga suka ngonten ;-) IG : fida_azizah IG : rumah_aksara01

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya