Golkar-PAN Pilih Usung Prabowo, Ganjar Pranowo: Pernah Terjadi 2014
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Bakal calon presiden (bacapres) yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo merespon sikap Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum PAN Zulkifli Hasan yang mendeklarasikan dukungannya kepada bacapres koalisi KKIR, Prabowo Subianto.
Merapatnya Golkar dan PAN yang berarti semakin banyak partai mendukung Prabowo, menurutnya seperti kejadian Pilpres 2014 silam.
Baca Juga: Golkar dan PAN Beri Dukungan, Prabowo: Kami Lanjutkan Program Jokowi
1. Ganjar sebut kisah deklarasi Golkar dan PAN pernah terjadi tahun 2014
Ganjar bilang peristiwa bergabungnya partai mengeroyok PDIP dalam gelaran Pilpres sudah pernah terjadi.
"Dan kisah ini pernah terjadi saat 2014 kalau tidak salah ya. Saat itu yang mendukung lawannya pak Jokowi itu juga sama, mereka berbondong-bondong ke sana. Dan kejadian ini kita catat dalam perjalannya dan selalu ada dinamika yang berubah," kata Ganjar, Minggu (13/8/2023).
Sebelumnya pemberitahuan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum PAN Zulhas telah membacakan deklarasi dukungan bagi Prabowo Subianto di Menteng, Jakarta Pusat. Terlihat hadir pula bacapres KKIR Prabowo Subianto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
2. Paling penting jaga demokrasi agar berjalan dengan baik
Lebih lanjut lagi, Ganjar justru mengucapkan selamat kepada Golkar dan PAN atas keputusannya bergabung ke koalisi Gerindra dan PKB.
Namun, ia mengajak semua pihak untuk menjaga demokrasi agar berjalan baik.
Editor’s picks
"Tentu saja yang paling penting adalah bagaimana menjaga demokrasi berjalan dengan baik dan apa yang mesti kita bereskan dari persoalan bangsa dan negara ini," bebernya.
3. Ganjar anggap aksi Golkar dan PAN biasa aja
Ganjar mengaku keputusan Golkar dan PAN yang memilih mendukung Prabowo merupakan suatu yang biasa. Terlebih lagi, katanya semua elite partai sedang bernegosiasi untuk menentukan arah dukungan mereka jelang Pilpres 2024.
Ganjar menyebut, itu suatu hal yang biasa saja dalam proses demokrasi.
"Dalam proses demokrasi, sebenarnya itu biasa saja. Saya sangat menghormati sikap masing-masing partai. Pasti beliau sudah memberikan keputusan dan sudah punya catatan harus merapat ke mana," tuturnya.
4. Ganjar masih rayu parpol lainnya
Dirinya pun menghormati keputusan Airlangga dan Zulhas yang hari ini mendeklarasikan dukungan bagi bacapres KKIR Prabowo Subianto. "Jadi saya sangat hormat atas keputusan yang diambil oleh partai siapapun mereka dan kemanapun mereka," ujar Ganjar.
Pihaknya kini terus menjalin komunikasi dengan partai lain, baik yang sudah mendukung maupun yang belum mendukung.
"Maka kalau ada partai merapat ke salah satu titik, menurut saya itu hak politik mereka," jelasnya.
Baca Juga: Cak Imin Ditanya Gerindra soal Golkar-PAN Gabung: Asal Cawapres Saya