Hingga H-4 Lebaran, 195.214 kendaraan melintas di Gerbang Tol Kalikangkung

10 gardu transaksi, 7 OAB dan 4 mobile reader disiagakan

Semarang, IDN Times - Jelang puncak arus mudik atau H-4 Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah sudah terjadi peningkatan volume kendaraan yang melewati jalan tol. Hingga Jumat (29/4/2022), sudah 195.214 kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung atau memasuki Kota Semarang. 

1. Volume kendaraan yang melintas di GT Kalikangkung naik 36,5 persen

Hingga H-4 Lebaran, 195.214 kendaraan melintas di Gerbang Tol KalikangkungFoto udara suasana antrean kendaraan pemudik dari arah Jakarta yang akan memasuki Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/4/2022). (ANTARA FOTO/Aji Styawan)

Volume tersebut terhitung dari H-10 hingga H-4 Lebaran. Jumlah itu meningkat 36,5 persen dari lalu lintas normal 2021 sebesar 142.997 kendaraan yang melalui GT Kalikangkung.

Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTTRD), Tody Satria mengatakan, animo masyarakat untuk melakukan mudik Lebaran tahun ini tinggi sekali. 

"Dengan tingginya volume lalu lintas pemudik yang berasal dari wilayah Barat menuju Jawa Tengah ini kami telah mempersiapkan upaya matang untuk menunjang kelancaran layanan transaksi khususnya di GT Kalikangkung yang merupakan gerbang tol akhir pemberlakuan one way arus mudik Lebaran 2022. Upaya yang kami lakukan antara lain memastikan gardu tol beroperasi secara penuh pada saat kondisi lalu lintas normal dan pada saat rekayasa lalu lintas," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (29/4/2022).

Baca Juga: 6 Pos Siaga Pantau Arus Mudik di Semarang, Waspadai Titik Macet Ini  

2. 10 gardu transaksi disiapkan saat penerapan one way

Hingga H-4 Lebaran, 195.214 kendaraan melintas di Gerbang Tol KalikangkungAntrean kendaraan pemudik dari arah Jakarta akan memasuki Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (27/4/2022). (Antara/Aji Styawan)

Jasamarga Semarang Batang telah menyiapkan berbagai upaya dalam menghadapi kenaikan volume lalu lintas mudik terutama di GT Kalikangkung pada saat lalu lintas kendaraan padat yaitu memastikan keberfungsian 7 gardu transaksi dan 7 oblique approach booth (OAB) pada gardu exit serta 4 gardu transaksi dan 4 OAB beroperasi pada gardu entrance.

Direktur Utama PT JSB, Prajudi menjelaskan, pada saat penerapan rekayasa lalu lintas one way pihaknya telah disiapkan 10 gardu transaksi, 7 OAB dan 4 mobile reader (MR). Disamping peralatan tersebut, penyiagaan petugas juga dilakukan agar tidak ada kendala pada saat transaksi di gerbang. 

“Dengan maintenance peralatan tol yang baik dan penambahan petugas siaga operasional sampai dengan saat ini seluruh sarana dan prasarana di GT Kalikangkung berfungsi dengan baik dan optimal. Jika terjadi kendala pada saat transaksi maka petugas kami akan siaga membantu agar arus lalu lintas mudik dapat berjalan lancar,” katanya. 

3. Pastikan saldo uang elektronik cukup saat lewat tol

Hingga H-4 Lebaran, 195.214 kendaraan melintas di Gerbang Tol KalikangkungPengguna jalan tol menggunakan e-toll untuk pembayaran (Dok. Jasa Marga)

Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan. Selalu patuhi protokol kesehatan dan persyaratan perjalanan sesuai aturan Pemerintah serta berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pada saat rekayasa lalu lintas. 

Informasi lalu lintas jalan tol Jasa Marga Group dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 3.0 untuk pengguna iOS dan Android.

Baca Juga: Daftar SPBU di Jalur Jateng dan DI Yogyakarta Untuk Mudik Lebaran

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya