Persiapan Arus Mudik ke Semarang, Siagakan Posko dan 1.567 Personel Gabungan

Pelayanan publik harus maksimal

Semarang, IDN Times - Pemerintah Kota Semarang berkoordinasi dengan lintas sektoral dan Forkompimda untuk menghadapi arus mudik Lebaran tahun 2023. Persiapan itu untuk menyambut pemudik yang masuk ke Kota Semarang. 

1. Jamin kenyamanan dan keamanan pemudik

Persiapan Arus Mudik ke Semarang, Siagakan Posko dan 1.567 Personel GabunganPetugas Kepolisian melakukan memutarbalikkan pemudik motor yang akan melintas di posko penyekatan mudik di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021). (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, pihaknya ingin menjamin kenyamanan dan keamanan para pemudik. 

‘’Beberapa hal yang menjadi fokus perhatian yang kami bahas dalam rapat koordinasi tersebut adalah terkait pengamanan arus mudik serta pelayanan publik dan Kamtibmas di Kota Semarang momen Lebaran berlangsung. Kami instruksikan agar pelayanan publik tetap maksimal diberlakukan seperti kebersihan lingkungan, pengelolaan fisik jalan, arus lalu lintas hingga kesiapsiagaan tim darurat,’’ ungkapnya, Senin (10/4/2023). 

Selain itu, Polrestabes Semarang juga akan memaksimalkan fitur Kenita atau Kentongan Digital di Aplikasi Libas yang diyakininya akan memudahkan dalam menjaga keamanan Semarang. 

Baca Juga: Pantau Arus Mudik Jateng, 10 CCTV Bakal Dipasang di 6 Lokasi Rawan Laka

2. Polrestabes Semarang prediksi ada 4 kerawanan saat Lebaran

Persiapan Arus Mudik ke Semarang, Siagakan Posko dan 1.567 Personel GabunganIlustrasi. Petugas kepolisian berjaga memantau arus mudik lebaran. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

“Pada fitur Kenita, jika terjadi suatu hal di dalam salah satu RT, maka RT yang lain akan tahu. Saat ini sudah 133 ribu warga yang men-download. Tentu kami berharap kalau bisa semuanya bisa men-download. Sehingga nanti kalau terjadi apa-apa lebih cepat penanganannya,” kata perempuan yang akrab disapa Ita. 

Sementara itu, pada tahun ini takbir keliling akan digelar kembali. Untuk mengantisipasi agar tidak menganggu lalu lintas, Pemkot Semarang juga berkoordinasi dengan Polrestabes Semarang. 

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar menyampaikan, beberapa hal yang akan menjadi fokus jajarannya pada mudik Lebaran tahun ini.

“Ada beberapa kerawanan yang mungkin terjadi akibat dari pergerakan masyarakat. Yang pertama tentang kecelakaan lalu lintas, kemudian tentang kepadatan lalu lintas, dan kejahatan misalnya pencurian di rumah kosong,” katanya. 

3. Sebanyak 16 posko dan pos terpadu siaga

Persiapan Arus Mudik ke Semarang, Siagakan Posko dan 1.567 Personel GabunganPosko Siaga 24 Nasmoco di jalur mudik Jateng dan DI Yogyakarta. (dok. Nasmoco Group)

Maka itu, Polrestabes Semarang akan menyiagakan 14 posko serta dua pos terpadu di Simpang Lima dan Kalikangkung selama Operasi Ketupat 2023. Upaya ini demi mendukung kelancaran dan keamanan. 

Irwan menjelaskan, posko terpadu di Simpang Lima akan bertugas mengintegrasikan dan memonitor situasi dalam kota dan jalur-jalur alternatif dan non-tol. Sedangkan, Pos Kali Kangkung sebagai pos terpadu guna memantau arus lalu lintas jalan tol, mulai dari masuk Jawa Tengah bahkan sampai keluar pintu tol Jawa Timur. Selain dua pos terpadu juga akan ada enam pos pelayanan (YAN), enam pos PAM di pintu tol keluar masuk Kota Semarang, rest area, daerah rawan macet dan tempat keramaian.

‘’Kami juga menerjunkan 1.567 personel gabungan dari TNI, Polri, Kementerian terkait. Semua akan bertugas untuk mengamankan arus mudik 2023 di Kota Semarang,’’ tandas Irwan.

Baca Juga: Sambut Pemudik di Jateng, Kemantapan Jalan Nasional Capai 94,31 Persen

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya