SMK PGRI Kudus Miliki Jurusan Beauty and Spa, Standar Internasional
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Laporan Oetoro Aji
Kudus, IDN Times - Plt Bupati Kudus HM Hartopo meresmikan jurusan beauty and SPA di SMK PGRI Kudus, Kamis (19/9/2019) siang.
SMK tersebut menjadi satu-satunya SMK di Jateng yang memiliki jurusan beauty and spa
Baca Juga: 5 Tanda Penuaan Dini yang Sering Terjadi di Wajah, Waspadai!
1. Untuk menyiapkan tenaga ahli di bidang perawatan kecantikan dan terapi spa dengan standar internasional
Beauty and spa di SMK PGRI itu merupakan program dari Djarum Foundation bersama Mustika Ratu untuk membantu menyiapkan tenaga ahli di bidang perawatan kecantikan dan terapi spa dengan standar internasional.
Hadir pada acara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Jumeri, Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Dr. Ir. M Bakrun, M. M, Primadi H. Serad, Direktur Program Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Presiden Komisaris PT Mustika Ratu Tbk, Putri Kus Wisnu Wardani serta para tamu undangan.
2. Jurusan yang unik dan memiliki potensi besar untuk dikembangkan
Hartopo mengatakan, sangat mengapresiasi kejuruan yang baru diresmikan di SMK PGRI tersebut. Apalagi, selama ini Djarum Foundation tidak pernah berhenti untuk terus membantu anak negeri menjadi lebih baik. Utamanya dalam bidang pendidikan.
"Salah satu kontribusi Djarum Foundation yang saat ini tengah dikembangkan adalah pembinaan untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di Kudus," ujarnya.
Primadi H. Serad, Direktur Program Bakti Pendidikan Djarum Foundation mengungkapkan, saat ini Djarum Foundation telah berhasil membina 16 SMK dengan 18 kompetensi keahlian yang ada di Kudus.
Editor’s picks
Salah satu SMK binaan Djarum Foundation adalah SMK PGRI 1 Kudus yang bergerak dibidang Beauty and Spa.
“Kami memilih SMK PGRI 1 Kudus, karena jurusan ini tergolong unik dan memiliki potensi besar untuk dikembangkan," ujarnya.
3. Para pelajar SMK 1 PGRI Kudus dibina langsung oleh pelaku industri kecantikan
Menurut Primadi langkah awal yang dapat dilakukan untuk memajukan jurusan Beauty and Spa di SMK PGRI 1 Kudus ini adalah memulainya dengan pengembangan dan penyelarasan kurikulum. Setelah persiapan teori yang cukup matang, nantinya para pelajar akan mendapatkan binaan langsung dari pelaku industri.
"Dalam hal ini guru sebagai ujung tombak pembelajaran untuk mendapatkan pelatihan khusus di berbagai bidang perawatan kecantikan dan terapi spa,” tambahnya.
Tidak berhenti sampai di situ, Djarum Foundation juga ikut memberikan tambahan fasilitas dengan standar internasional yang dapat digunakan para pelajar selama program pelatihan berlangsung.
4. Para siswa dipersiapkan terjun ke industri kecantikan dan siap untuk bekerja
Dok. IDN Times/IStimewa
“Kami memberikan beberapa fasilitas seperti beragam peralatan perawatan kecantikan dan terapi spa. Seperti alat makeup, facial hingga perlengkapan massage terbaik,” ujarnya.
Dengan fasilitas ini, para siswa akan mudah menyesuaikan diri ketika terjun ke industri kecantikan dan siap untuk bekerja. Saat ini tiga alumni SMK PGRI 1 Kudus sedang disiapkan untuk diberangkatkan ke Kanada pada salah satu gerai MRI diakhir tahun ini.
“Kami ingin masyarakat memiliki pemahaman tentang Kecantikan Nusantara yang tidak sebatas fisik. Melainkan dalam pengertian seluas-luasnya, baik menyangkut kecerdasan, ketrampilan, perilaku manusia Indonesia bahkan sampai ke kecantikan alamnya,” pungkasnya.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Skincare Alami yang Jadi Pilihan Para Beauty Enthusiast