Jos! Vaksinasi COVID-19, Warga Grobogan dapat Minyak Goreng Gratis
ilustrasi minyak goreng (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Grobogan, IDN Times - Vaksinasi COVID-19 masih gencar dilakukan berbagai pihak. Termasuk jajaran Polsek Gubug di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang menggelar vaksinasi virus corona, baik dosis pertama, kedua, maupun booster bersama tim vaksinator dari Puskesmas Gubug Satu dan Dua.
1. Warga mendapatkan minyak goreng satu liter
ilustrasi vaksinasi (IDN Times/Herka Yanis)Untuk menarik minat dan antusiasme warga mengikuti vaksinasi COVID-19, Polsek Gubug memberikan minyak goreng satu liter. Salah satu warga Gubug, Siswati mengaku senang mendapatkan minyak goreng setelah divaksinasi virus corona di Mapolsek Gubug mengingat saat ini pasokannya langka dan mahal di pasaran.
“Terima kasih pak, badan sehat bisa vaksinasi COVID-19 dan dapat minyak goreng gratis,” katanya.
Baca Juga: Propam Polda Jateng Temukan 21 Tahanan Polres Salatiga Kena COVID-19
2. Vaksinasi berlaku untuk dosis pertama, kedua, dan booster
ilustrasi peralatan dapur (Unsplash.com/cookerking)Editor’s picks
Kapolsek Gubug, AKP Puji Hari Sugiarto mengatakan, pemberian minyak goreng tersebut sebagai salah satu upaya menggaet warga untuk percepatan vaksinasi COVID-19.
“Kita sengaja memberikan minyak goreng bagi warga usai mengikuti vaksinasi,” terang AKP Puji Hari dilansir tribratanews.jateng.polri.go.id, Senin (1/3/2022).
Selain minyak goreng, pihaknya juga memberikan doorprize berupa peralatan dapur kepada warga yang mengikuti vaksinasi, baik yang pertama, kedua, maupun booster.
3. Doorprize dari gaji anggota polsek
Ilustrasi gaji (IDN Times/Dok)Puji menyebut, dana untuk doorprize tersebut berasal dari gaji para anggotanya yang disisihkan bagi warga yang membutuhkan dan kekurangan.
Untuk diketahui, pelaksanaan vaksinasi virus corona yang dilaksanakan di Mapolsek Gubug diikuti sebanyak 410 orang atau sebanyak 40 vial.
Baca Juga: Naik 5X Lipat, Anak di Jateng Banyak Kena Omicron, Jadi Kejang Muntah