Lama Gak Ketemu, Ganjar Pranowo Sowan ke Habib Luthfi: Situasi Sedang Gak Mudah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memutuskan menyambangi kediaman pribadi anggota Watimpres, Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan, Selasa (9/5/2023) kemarin.
Ganjar memilih sowan ke rumah Habib Luthfi usai mengadakan acara Gubernur Mengajar di Tegal.
Ganjar tiba sekitar pukul 15.14 WIB di kawasan Noyontaan, Pekalongan Timur. Ia kemudian menerima Habib Luthfi di kamar pribadinya.
Tepat satu jam kemudian, Ganjar keluar dari kamar dan berpamitan dengan Habib Luthfi.
1. Ganjar dapat banyak cerita dari Habib Luthfi
Ganjar mengatakan, kunjungannya ke rumah Habib Luthfi untuk menebus kerinduan. Sejak pandemi COVID-19, ia mengaku kerap bertemu di acara-acara tertentu.
“Nah saya sering ngobrol sama beliau gendu-gendu rasa (sharing), dan sudah lama sekali sampai waktu kemarin di Solo serah terima masjid Uni Emirat itu saya ketemu beliau. Mas mampir ke Pekalongan kok lama gak ketemu, saya pengin cerita banyak, gitu. Dan akhirnya beliau tadi cerita banyak,” akunya.
Baca Juga: Sekjen PDIP Sebut Elektabilitas Ganjar Melejit setelah Jadi Capres
2. Habib Luthfi bilang bangsa Indonesia harus dikelola dengan baik
Ganjar mengatakan, Habib Luthfi banyak bercerita tentang penampilannya sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
"Tadi dia cerita bagaimana bangsa dan negara ini harus dikelola dengan baik, harus mendengarkan banyak pihak, sehingga mendapatkan solusi tengah yang bagus, dan bersama-sama menuju ke depan," tuturnya.
“Karena situasi yang ada di luar Indonesia juga tidak mudah, itulah nilai-nilai yang selalu saya kagumi sama Habib Luthfi yang selalu concern pada soal-soal seperti itu,” imbuh Ganjar.
3. Ganjar dan Habib Luthfi cerita secara personal
Ganjar juga mengatakan, Habib Luthfi juga bercerita tentang kondisi keamanan di Indonesia, serta bagaimana mengakomodasi ruang-ruang diskusi yang lebih banyak.
“Karena banyaknya orang yang ingin menyampaikan pendapat, ini contoh-contoh yang menurut saya bagus. Jadi ceritanya lebih pada hal yang sifatnya personal,” pungkasnya.
Baca Juga: Musa Rajekshah Berharap Habib Luthfi Bisa Pererat Persatuan Masyarakat