Blora, IDN Times - Puluhan petugas gabungan langsung mengamankan lokasi jatuhnya pesawat T-50i Golden Eagles yang dipiloti Lettu Pnb Allan Safitra Indra. Dandim 0721 Blora Letkol Inf Andy Soelistyo mengatakan, medan jatuhnya pesawat T-50i termasuk medan berat.

"Evakuasi kita hentikan sementara mengingat kondisi gelap dan medan yang sulit. Nanti pagi akan kita teruskan kembali," kata Andi, Selasa (19/7/2022) dini hari .

Andi menjelaskan, proses evakuasi pihaknya berhasil membersihkan serpihan pesawat. Dari pihak Lanud Iswahyudi juga turun secara maksimal.

"Kami bersama Polres Blora, BPBD dan Basarnas berusaha membatu semaksimal mungkin. Melaksanakan sterilisasi lokasi memasang garis polisi dan membantu kantong - kantong jenazah untuk turun ke bawah. Untuk serpihan pesawat berhasil dikumpulkan untuk lebih lanjut nanti biar pihak Lanut Iswahyudi yang memberikan keterangan," katanya.

Terkait kondisi jenazah, Andi mengatakan kondisinya tidak bisa diidentifikasi secara lengkap.

"Saya melihat secara langsung di lapangan. Mungkin karena kondisi pesawat meledak, kita tidak bisa mengidentifikasi secara lengkap. Beberapa bagian (tubuh) tadi sudah kita amankan jadikan satu di kantong jenazah," katanya.

Andi mengatakan dari informasi yang dia terima dari Lanud Iswahjudi di Madiun awak pesawat hanya satu orang saja.