Dua Kelompok Ormas Nyaris Bentrok di Depan Kantor PCNU Solo

Waka Polresta sebut ada salah paham

Solo, IDN Times - Dua kelompok Ormas nyaris bentrok di depan kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Solo, Jalan Honggowongso, kelurahan Jayengan, Serengan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (6/12) sekitar pukul 14.40 WIB.

Baca Juga: Isi Ceramah yang Membuat Jafar Shodiq Ditangkap, Menghina Ma'ruf Amin

1. Terjadi aksi saling lempar

Dua Kelompok Ormas Nyaris Bentrok di Depan Kantor PCNU SoloIDN Times / Larasati Rey

Kedua massa tersebut nyaris aksi lempar batu di depan kantor PCNU solo. Aksi tersebut bermula dari puluhan massa yang tergabung dalam kelompok Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) berkonvoi melintas di depan kantor PCNU Solo, tepatnya di Jalan Honggowongso, Solo. Saat bersamaan ada massa dari Banser dan Pagar Nusa yang sedang berkumpul di kantor PCNU Solo, sehingga terjadi gesekan.

Aksi bentrok terjadi dan sempat melumpuhkan arus lalu lintas di Jalan Honggowongso, Solo. Sekitar pukul 16.00 WIB jalan kembali dibuka, setelah aparat kepolisian menghalau para massa untuk membubarkan diri. 

2. Ada salah paham

Dua Kelompok Ormas Nyaris Bentrok di Depan Kantor PCNU SoloIDN Times / Larasati Rey

Waka Polresta Solo, Iwan Septiadi menjelaskan kronologis bentrok terjadi. Menurut informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut dipicu salah paham antara dua massa yang bertemu.

Rombongan DSKS melintas di depan kantor PCNU usai mengikuti aksi Indonesia Damai Tanpa Penista Agama di depam Mapolresta Solo. Kebetulan di lokasi tersebut ada konsentrasi massa di depan kantor PCNU Solo.

"Kronologinya, ada rombongan melintas ke titik kumpul lalu ada salah paham. Tapi tak terjadi apa-apa karena kami sudah mengawal, kami sudah menghimbau untuk tidak lewat depan kantor PCNU, dikhawatirkan ada oknum-oknum yang memanfaatkan," jelas Waka Polresta saat ditemui di lokasi.

Aksi Indonesia Damai Tanpa Penista Agama tersebut menuntut pihak kepolisian untuk menindak Gus Muwafiq karena dianggap telah melecehkan Nabi Muhammad SAW.

3. Ketua PCNU turun tangan

Dua Kelompok Ormas Nyaris Bentrok di Depan Kantor PCNU SoloIDN Times / Larasati Rey

Untuk membubarkan massa, Ketua PCNU Solo HM Mashuri ikut turun ke jalan untuk menenangkan massa. Ia meminta massa dari kelompok Banser dan Pagar Nusa yang saat itu menjaga kantor PCNU untuk tetap tenang agar tidak terlibat bentrok.

"Kami menjaga kantor, hanya kumpul-kumpul saja. Tapi mereka (massa DSKS.red) lewat sini tanpa diblok, lewatpun tidak ada masalah. Mereka sampai sana terjadi saling hujat dan seperti itu," jelasnya.

Peristiwa ini terjadi sehari sebelum kedatangan Gus Muwafiq. Menurut rencana, Gus Muwafiq akan berceramah di Pondok Pesantren Almuayyad Mangkuyudan dalam acara khatawan pada Sabtu malam(7/12).

Baca Juga: Sebut Ma'ruf Amin Sama dengan Babi, Ustadz Jafar Shodiq Diciduk Polisi

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya