PLN Terjunkan 332 Personel Selama Piala Dunia U-17 di Solo

Pastikan listrik aman dan lancar

Surakarta, IDN Times - PT PLN menerjunkan 332 personel untuk terus bersiaga selama penyelenggaraan Piala Dunia U-17 di Kota Solo, Jawa Tengah.

Hal tersebut diungkapkan General Manager (GM) PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah & Yogyakarta Mochamad Soffin Hadi dalam jumpa pers Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Hotel Grand Solia Zigna, Solo.

1. Siapkan cadangan listrik

PLN Terjunkan 332 Personel Selama Piala Dunia U-17 di SoloGeneral Manager (GM) PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah & Yogyakarta Mochamad Soffin Hadi. (IDN Times/Larasati Rey)

Soffin mengatakan jika persiapan kelistirikan selama event Piala Dunia U17 sudah sangat siap. Saat ini pasokan listrik di Jateng dan DIY masih sangat aman.

"Yang disiapkan yakni sumber pasokan beban di Jateng DIY sebanyak 5200 mega wat. Cadangan 1.500 megawatt kami punya 22 persen masih surplus," jelasnya Rabu (15/11/2023).

Ia menambahkan jika selama event Piala Dunia U17, ia menyiapkan 5 cadangan gardu induk di sekitar venue lokasi pertandingan Stadion Manahan. Hal itu untuk menjamin tidak ada pemadalam selama pertandingan berlangsung.

"Kami mempunya 5 backup lapis. 1 dari Jajar, Mangkunegaran 3, Jajar 10, UPS (Uninterruptible Power Supply), travo mobile dan genset. Semuanya menjamin pasokan selama gelaran Piala Dunia ini tanpa kedip tanpa padam," ungkapnya.

Baca Juga: Okupansi Hotel di Solo Alami Lonjakan Selama Piala Dunia U-17 2023

2. Siapkan ratusan personel

PLN Terjunkan 332 Personel Selama Piala Dunia U-17 di SoloPetugas PLN mengikuti Apel Siaga Kelistrikan Ramadan dan Idul Fitri 1444 H yang digelar di Jakarta pada Rabu (5/3/2023). (dok. PLN)

Untuk menjamin kelancaran arus listrik selama gelaran Piala Dunia, PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah & Yogyakarta juga mensiagakan 332 personel yangvditempatkan di titik-titik strategis.

"Personel 332 orang, di tempatkan di titik cek poin dan di panel-panel di dalam stadion. Selama pertandingan memeriksa parameter tegangan supaya tidak masalah," ujarnya.

Selain di Stadion Manahan, personel juga ditempatkan di lokasi stadion pendamping dan di hotel-hotel tempat atlet dan ofisial menginap.

"Ada enam stadion pendamping, dan enam hotel untuk pemain dan pelatih.
Kami pastikan kelistrikannya tidak nyandat. Dan menaruh genset di Lapangan blulukan tadi selama saat latihan saja, setelah itu akan diambil. Demikian di hotel-hotel kami pastikan disana ada dua orang yang standby di hotel tidak ada masalah kelistrikkannya," kata Soffin.

3. Pastikan aman meski cuaca ekstrim

PLN Terjunkan 332 Personel Selama Piala Dunia U-17 di SoloJumpa pers Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Hotel Grand Solia Zigna, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Cuaca yang ekstrim dan hujan angin lebat yang menguyur Kota Solo beberapa waktu ini, menjadi perhatian oleh PLN. Kendati demikian, Soffin menjamin arus listrik aman selama gelaran Piala Dunia tetap aman.

"Iklim dan hujan deras dua hari lalu di Kota Solo itu terbukti di venue utama tanpa masalah sedikitpun, tanpa ada kedit dan lancar. Saya jamin kita berdoa supaya tidak ada kendala dalam kedepan," katanya.

Soffin mengatakan kebutuhan listrik di Stadion Manahan sendiri sebanyak 6 megawatt. Listik tersebut digunakan untuk pertandingan Piala Dunia U17, kebutuhan broadcast, penerangan stadion, penerangan VIP, lampu penonton, dan penerangan ticketing.

Baca Juga: Laga Spanyol vs Mali, Jadi Laga Penentu Juara Grup B Piala Dunia U-17 

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya