Diserbu Ulat Bulu, Warga di Singocandi Kudus Terserang Gatal-gatal
IDN Times/Aji
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kudus, IDN Times - Warga di Desa Singocandi Kecamatan Kota, Kudus diserbu ulat bulu pada Senin (27/1). Tak main-main keberadaan ulat bulu sudah ada sejak tiga hari yang lalu. Hal tersebut lantas membuat warga setempat resah.
1. Ada hujan ulat bulu semakin banyak serbu permukiman warga
IDN Times/AjiSalah satu warga Rina Mulyani (41) mengungkapkan ulat bulu sudah ada sejak Sabtu kemarin. Ulat bulu masih sedikit. Namun setelah ada hujan Senin ini, ulat bulu langsung menyerbu permukiman warga.
Ia juga mengaku resah dengan keberadaan ulat bulu itu. Karena ulat bulu masuk di dalam rumah. Seperti di kamar mandi, dapur hingga kamar.
"Resah khawatir. Juga punya anak kecil. Ulat bulunya masuk ke dalam rumah ," ujar dia kepada wartawan di Kudus, Senin (27/1).
2. Tak sedikit warga alami gatal-gatal karena ulat bulu
buoyhealth.com/Claudia GambrahEditor’s picks
Senada juga dikatakan oleh Vira (42). Ia juga mengaku resah dengan ulat bulu itu. Karena tidak sedikit warga yang gatal-gatal karena ulat bulu.
"Gatal-gatal tentunya ada. Saya juga punya anak kecil," jelasnya.
Menurutnya, ulat bulu diduga berasal dari pepohonan yang tidak jauh dari permukiman warga. Sebab, kondisi pepohonan itu daunnya kering habis dimakan ulat.
"Kemarin kan pohon dekat rumah dibakar. Itu ulat bulunya pada ke permukiman. Tapi sedikit. Setelah hujan langsung banyak kayak gini," beber dia.
3. Warga semprot ulat bulu dengan alat dan obat seadanya
Unsplash/Jairo AlzateSementara itu, warga setempat tampak menyemprot ulat bulu dengan alat seadannya. Susanto warga setempat mengatakan, untuk mengantisipasi ulat bulu semakin banyak dirinya menyemprotkan bahan kimia ke hama tersebut.
Pasalnya, kurang lebih ada tujuh rumah warga yang terdampak. Dikhawatirkan jika tidak segera diatasi, ulat bulu akan bertambah banyak.
"Ini disemprot pakai decis(obat pestisida). Biar berkurang dan dibersihkan warga," tambahnya.
