Profil Kabupaten Blora di Jateng, Peserta Pilkada Tahun 2020

Sudah ada 27 kali ganti Bupati

Blora, IDN Times - Kabupaten Blora salah satu Kabupaten di eks-Karisidenan Pati yang menjadi peserta pada pemilhan kepala daerah (Pilkada) pada tahun 2020 nanti. Blora akan menjadi peserta di 21 daerah di Jawa Tengah yang akan melaksanakan pemlihan kepala daerah setiap lima tahn sekali itu.

Baca Juga: Profil Kabupaten Rembang, Wilayah Pantura Peserta Pilkada 2020

1. Kabupaten Blora berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Timur

Profil Kabupaten Blora di Jateng, Peserta Pilkada Tahun 2020IDN Times/Aji

Seperti apa, kondisi dan letak Kabupaten Blora itu sendiri. Seperti yang dikutip dari web pemkab Blora, secara geografis Kabupaten Blora terletak di antara 111°016' s/d 111°338' Bujur Timur dan diantara 6°528' s/d 7°248' Lintang Selatan.

Sementara secara administratif terletak di wilayah paling ujung (bersama Kabupaten Rembang) disisi timur Provinsi Jawa Tengah. Jarak terjauh dari barat ke timur adalah 57 km dan jarak terjauh dari utara ke selatan 58 km.

Adapun untuk perbatasan, disebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Rembang dan Kabupaten Pati. Kemudian disebelah timurnya, berbatasan dengan Bojonegara Provinsi Jawa Timur. Di sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Ngawi Provinsi Jawa Timur. Serta di sebelah baratanya berbatasan dengan Kabupaten Grobogan.

2. Kabupaten Blora memiliki luas wilayah 1820,59 Km²

Profil Kabupaten Blora di Jateng, Peserta Pilkada Tahun 2020IDN Times/Aji

Kabupaten Blora sendiri memiliki luas wilayah 1820,59 Km². Terdiri dari penggunaan arealnya adalah sebagai hutan yang meliputi hutan negara dan hutan rakyat, yakni 49,66 %, tanah sawah 25,38 % dan sisanya digunakan sebagai pekarangan, tegalan, waduk, perkebunan rakyat dan lain-lain yakni 24,96 % dari seluruh penggunaan lahan.

Sedangkan kecamatan dengan areal hutan luas adalah Kecamatan Randublatung, Jiken dan Jati, masing-masing melebihi 13 ribu Ha. Untuk jenis pengairan di Kabupaten Blora, 12 kecamatan telah memiliki saluran irigasi teknis, kecuali Kecamatan Jati, Randublatung, Kradenan, dan Kecamatan Japah yang masing-masing memiliki saluran irigasi setengah teknis dan tradisional.

Waduk sebagai sumber pengairan baru terdapat di tiga Kecamatan Tunjungan, Blora, dan Todanan disamping dam-dam penampungan air di Kecamatan Ngawen, Randublatung, Banjarejo, Jati, Jiken.

Kabupaten Blora terdiri atas 16 kecamatan yang dibagi lagi atas sejumlah 271 desa dan 24 kelurahan. Untuk pusat pemerintahan berada di Kecamatan Blora.

3. Sudah ada 27 kepala daerah yang pernah menjabat menjadi Bupati Blora

Profil Kabupaten Blora di Jateng, Peserta Pilkada Tahun 2020Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengecek aliran Sungai Bengawan Solo di Ngloram, Blora, Kamis (12/12). Dok. Pemprov Jateng

Sudah ada sebanyak 27 kepala daerah yang pernah menjabat di Kabupaten Blora. Hal tersebut terhitung sejak tahun 1749 yang dijabat oleh Toemenggoeng Wilatikta. Kemudian berlanjut pada tahun 1762 Bupati Blora dijabat oleh Toemenggoeng Djajeng Tirtanata.

Sampai dengan zaman kemerdekaan Indonesia, Kabupaten Blora sudah mengalami sebanyak 14 pergantian. Pergantian ke-14, Bupati Blora dijabat oleh RM Soedjana, mulai dari 1942-1945.

Berlanjut ketika, masa pemerintahan Indonesia, kepala daerah di Kabupaten Blora silih berganti. Mulai zaman kemerdakaan tahun 1945, Bupati Blora dipimpin oleh M Iskandar. Pada masa jabatannya berakhir pada tahun 1948, kemudian diganti oleh W Wibisono. Wibisono hanya satu tahun menjabat Bupati Blora sebelum diganti oleg R Siswanti Djajadigda tahun 1949-1952.

Hingga tahun 1999, Kabupaten Blora dipimpin oleh Ir H Basuki Widodo sampai tahun 2007. Selanjutnya, pada tahun 2007, RM Yudhi Sancoyo menjabat Bupati Blora hingga 2010. Baru kemudian tahun 2010, Djoko Nugroho menjabat Bupati Blora hingga tahun 2015. Di tahun 2015, Djoko kembali terpilih menjadi Bupati Blora.

Djoko menjabat Bupati Blora diperiode keduanya, tahun 2015-2020. Djoko didampingi oleh H. Arief Rohman, M.Si sebagai wakil Bupati Blora. Tercatat sudah ada sebanyak 27 kali Bupati Blora mengalami pergantian hingga sekarang.

4. Ada sebanyak 706.940 DPT pada pemilu 2019

Profil Kabupaten Blora di Jateng, Peserta Pilkada Tahun 2020IDN Times/ Mela Hapsari

Adapaun untuk jumlah pemilih di Kabupaten Blora berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada pemilu 2019 ini ada sebanyak 706.940 pemilih. DPT itu terdiri dari 348.985 jumlah pemilih laki-laki dan 357.955 jumlah pemilih berkelamin perempuan. Mereka tersebear di 16 kecamatan, 295 desa, dan 2950 TPS di Kabupaten Blora.

Baca Juga: Gibran dan Bobby Resmi Maju Pilkada Lewat PDIP, Ini Komentar Jokowi

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya