5 Kemampuan Tersembunyi Rusa Kutub, Bisa Migrasi Sejauh 5.000 Km!

1. Warna mata yang berubah sesuai musim

Salah satu keunikan rusa kutub adalah kemampuan mereka untuk mengubah warna mata sesuai dengan musim. Saat musim panas, mata mereka tampak berwarna emas. Namun, ketika musim dingin tiba, warna mata mereka berubah menjadi biru. Perubahan warna ini bukan sekadar estetika; ini membantu rusa kutub untuk melihat lebih baik dalam kondisi cahaya yang berbeda.

Dengan mata biru di musim dingin, rusa kutub dapat menangkap lebih banyak cahaya dalam kondisi gelap. Sebaliknya, mata emas saat musim panas membantu mengurangi silau dari sinar matahari yang terik, yang sangat berguna di lingkungan ekstrem Arktik.

2. Hidung yang dapat menghangatkan udara dinginnya

Hidung rusa kutub lebih dari sekadar alat pencium. Hidung mereka juga berfungsi untuk menghangatkan udara dingin sebelum mencapai paru-paru. Struktur hidung yang kompleks ini memungkinkan mereka untuk bertahan hidup di suhu ekstrem dengan lebih baik.

Hidung rusa kutub dilengkapi dengan pembuluh darah yang membantu menghangatkan udara dingin sebelum masuk ke paru-paru. Adaptasi ini krusial untuk bertahan di lingkungan Arktik yang sangat dingin dan keras.

Baca Juga: 5 Fakta Lele Jawa, Lele Asli Indonesia yang Bisa Berjalan di Darat!

3. Miliki kaki tahan salju yang digunakan sebagai sepatu alami

Bulu tebal dan bantalan keras pada kaki rusa kutub berfungsi seperti sepatu salju alami, memungkinkan mereka berjalan di atas salju tanpa tenggelam dan memberikan cengkeraman yang baik pada permukaan licin.

Selain itu, bulu tebal di kaki membantu menghangatkan saat melangkah di salju dingin. Bantalan keras pada kaki juga memberikan perlindungan ekstra dan meningkatkan efisiensi gerakan mereka di medan yang sulit.

4. Migrasi jauh yang menakjubkan

Kemampuan migrasi rusa kutub tergolong luar biasa, dengan jarak tempuh mencapai 5.000 kilometer dalam setahun. Perjalanan panjang ini dilakukan untuk mencari makanan dan tempat tinggal yang lebih baik.

Selain mencari sumber makanan, migrasi juga berfungsi untuk menghindari predator dan menghadapi kondisi cuaca ekstrem. Kemampuan ini sangat penting untuk kelangsungan hidup di lingkungan yang keras dan tidak bersahabat.