Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Purwokerto, IDN Times - Kabupaten Banyumas terletak di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki ibukota Purwokerto. Banyumas sendiri berbatasan langsung dengan Kabupaten Kebumen, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banjarnegara, dan juga Kabupaten Purbalingga.
Banyak tokoh-tokoh penting bagi bangsa ini yang berasa dari Kabupaten Banyumas, sebut saja Jenderal Soedirman, Gatot Subroto, Soparjo Roestam, dan masih banyak lagi.
Selain memiliki nilai-nilai sejarah yang tinggi, Kabupaten Banyumas juga memiliki tempat wisata yang sangat menarik perhatian para pelancong lokal maupun pelancong asing. Nah, apa saja tempat wisata di Banyumas yang keren-keren itu? Yuk, langsung aja disimak!
1. Lokawisata Baturraden
Lokawisata Baturraden (suarabanyumas.com) Lokasi wisata yang pertama ini berlokasi di Dusun I Karangmangu, Karangmangu, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Baturraden menjadi tempat wisata favorit bagi keluarga yang ada di Banyumas.
Sebab dengan berkunjung ke sini saja, kamu bisa menikmati beberapa wisata seperti berenang, bermain di curug, bermain wahana permainan, dan juga bisa berfoto dengan spot yang sangat bagus. Maka dari itu banyak sekali pengunjung baik dari daerah Banyumas itu sendiri maupun dari luar daerah.
2. Pancuran Telu
Pancuran Telu (perpus.jatengprov.go.id) Destinasi wisata yang kedua ini teletak di dalam lingkungan lokawisata Baturraden, sekitar 500 meter dari pintu masuk saja. Kamu bisa berendam di kolam yang airnya hangat dan mengandung belerang di sini.
Air dari Pancuran telu ini berasal dari sumber air panas bumi yang terpancar langsung dari kaki Gunung Slamet yang keluar melalui pancuran. Nama Pancuran Telu sendiri mengacu pada pancuran yang mengeluarkan air tersebut, air akan keluar dari tiga pancuran, atau dalam bahasa jawa angka tiga disebut dengan telu.
3. Telaga Sunyi
Telaga Sunyi (pegipegi.com) Tempat wisata yang ketiga ini berlokasi di Limpakuwus, Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Tempat wisata satu ini layak dikatakan sebagai surga yang tersembunyi, sama seperti namanya yaitu “sunyi”.
Keindahan alam dan juga keasrian yang masih terjaga dengan sangat baik, akan membuat siapa saja yang berkunjung merasakan keaslian alam yang begitu menenangkan. Lokasi telaga ini berada di tengah-tengah hutan, sehingga kamu harus menempuh jarak yang lumayan jauh, sebelum akhirnya sampai ke lokasi Telaga Sunyi ini.
Namun tak perlu khawatir, sebab semua usaha kamu akan terbayarkan dengan keindahan alam yang tiada duanya ini.
4. Curug Ceheng
Curug Ceheng (jejakpiknik.com) Wisata alam satu ini tidak boleh kamu lewatkan. Berlokasi di Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah yang berada di lereng Gunung Slamet.
Curug yang memiliki ketinggian 13 meter ini mengalirkan air jernih yang berasal dari Kali Pelus. Keindahan dan kealamian dari Curug ini masih terjaga dengan baik. Bagi kamu yang ingin merasakan suasana alam yang melekat dan penat dengan suasana perkotaan, tempat wisata yang ini wajib kamu kunjungi.
5. Curug Jenggala
Curug Jenggala (travelspromo.com) Masih berbicara soal curug, yang satu ini berlokasi di Dusun III Kalipagu, Ketenger, Kec. Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Air terjun ini memiliki tinggi 30 meter di atas permukaan tanah, dan memiliki tiga air terjun yang tingginya sejajar yang arusnya cukup deras.
Selain bisa menikmati keindahan air terjunnya, kamu juga bisa berfoto ria bersama teman maupun keluarga kamu, karena tersedi dek berbentuk hati yang bisa menjadi spot foto menarik dan pastinya instagramable banget, deh!
6. Museum Jenderal Sudirman
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Museum Jenderal Sudirman (triptrus.com) Tempat wisata yang keenam yaitu museum Jenderal Sudirman yang berlokasi di Jalan Patimura No.24, Dusun II Pasir Kidul, Purwokerto Barat, Banyumas, Jawa Tengah. Pahlawan Nasional satu ini memang berasal dari Banyumas, maka dari itu dibuatnya museum ini sebagai bentuk penghormatan dan juga untuk mengenang jasa-jasa dari Jenderal Sudirman yang sangat terkenal itu.
Ketika berkunjung ke museum ini, kamu akan melihat perjalanan hidup dari Sang Pahlawan, dan melihat ilustrasi dari suasana ketika Beliau merebut kembali Yogyakarta dari tangan penjajah pada saat itu.
7. Masjid Saka Tunggal
Masjid Saka Tunggal (jateng.suara.com) Tempat wisata yang ketujuh ini yaitu Masjid Saka Tunggal atau yang biasa disebut dengan Masjid Baitussalam yang berlokasi di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah.
Masyarakat percaya bahwa Masjid ini sudah berdiri sejak ratusan tahun yang lalu. Hal unik dari Masjid Saka Tunggal ini yaitu dindingnya terbuat dari anyaman bambu yang membentuk motif wajik dan tiang penyangga yang tingginya sekitar 5 meter, membuat Masjid Saka Tunggal masih berdiri dengan kokoh hingga saat ini.
Kamu juga bisa melihat monyet ekor panjang yang hidup di sekitar pohon yang mengelilingi masjid. Meskipun monyet tersebut liar, namun sudah hidup berdampingan dengan masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama.
8. Gua Maria Kaliori
Goa Maria Kaliori (tegarnews.com) Tempat wisata yang kedelapan ini masih berhubungan dengan keagamaan yaitu Gua Maria Kaliori yang berlokasi di Jalan Gua Maria Kaliori, Kecamatan Kalibagor, Banyumas, Jawa Tengah.
Gua Maria Kaliori ini menjadi tempat ziarah terlengkap bagi umat Katolik yang ada di Indonesia, maka tidak mengherankan apabila sering sekali digunakan sebagai tempat ziarah bagi umat Katolik, terutama ketika bulan Desember tiba.
Tetapi, walaupun identik dengan agama Katolik, nyatanya Gua Maria Kaliori ini tetap terbuka untuk masyarakat umum yang ingin melihat dan berkunjung ke Gua Maria Kaliori ini, loh.
9. Gunung Slamet
Gunung Slamet (travel.kompas.com) Gunung Slamet merupakan gunung berapi kerucut yang terletak di antara 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Brebes, Banyumas, Purbalingga, Tegal, dan Pemalang. Gunung Slamet dikenal dengan tracking pendakian yang cukup sulit.
Meskipun begitu, nyatanya para pendaki gunung atau pecinta alam tetap menyukai dan mendaki Gunung Slamet ini.
Disarankan untuk tidak mendaki gunung ketika cuaca sedang tidak bersahabat, karena track gunung akan lebih sulit dilalui dan cukup berbahaya bagi para pendaki gunung.
