Ini Dia, Dua Mobil Listrik Karya Mahasiswa UMS!

Dinamai ERC UEV-15 Trisula dan ECRC Ababil Evo II

Surakarta, IDN Times – Mahasiswa teknik dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) berhasil menciptakan dua mobil listrik hemat energi. Dua mobil listrik tersebut adalah hasil karya dari tim yang tergabung dalam organisasi Electric Car Research Center (ECRC) UMS yang dibuat dalam kurun waktu Sembilan bulan.

Mobil listrik yang diberi nama ERC UEV-15 Trisula dan ECRC Ababil Evo II ini rencananya akan diikutsertakan dalam Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2019 yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti) pada tanggal 24-28 September di Sirkuit JSI (Jalan Jakarta-Jalan Simpang Ijen), Kota Malang, Jawa Timur.

Dalam Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2019, tim ECRC UMS itu akan mengikuti dua kategori perlombaan, yaitu Kelas Urban Concept dan Kelas Prototype.

1. ECRC UEV-15 Trisula

Ini Dia, Dua Mobil Listrik Karya Mahasiswa UMS!IDN Times/Larasati Rey

Ketua ECRC UMS, Ibnu Shabulkhak mengatakan mobil ECRC UEV-15 Trisula adalah mobil hemat energi. Mobil berwarna putih ini nantinya akan mengikuti lomba dengan kategori Urban Concept. Urban concept merupakan kendaraan roda empat yang tampilannya mirip kendaraan pada umumnya dan sesuai untuk kendaraan di jalan dengan bahan bakar yang diperbolehkan yaitu gasoline, diesel, ethanol dan listrik.

Mobil yang didesain kotak layaknya kendaraan pada umumnya ini menggunakan bahan bakar batterai Li Ion 28 Volt, dan bisa melaju hingga 40 km/jam. Mobil ini adalah mobil kedua hasil karya tim ECRC UMS setelah mobil UEV-15 Trisula.

“Target dari tim karena kami pendatang baru ingin mendapatkan tiga besar atau 10 besar kemudian finis,” kata Ibnu.

Baca Juga: Tak Hanya Memproduksi Pikup, Ini Deretan Mobil Produksi Esemka

2. ECRC Ababil Evo II

Ini Dia, Dua Mobil Listrik Karya Mahasiswa UMS!IDN Times/Larasati Rey

Mobil Ababil Evo II ini didesain seperti mobil mini, berkapasitas satu orang. Menurut Ibnu, mobil berwarna biru ini nantinya akan dilombakan dalam kategori prototype. Prototype adalah kendaraan masa depan dengan desain khusus yang memaksimalkan aspek aerodinamika untuk keperluan lomba dengan bahan bakar yang diperbolehkan yaitu gasoline, diesel, ethanol dan listrik.

“Keunggulan dari mobil ini dari segi bodi hambatan anginnya sangat ringan, dengan bentuk seperti itu kemudian terbuat dari aluminium dicampur besi. Di samping ringan juga mempunyai kekuatan yang tangguh untuk memikul beban,” jelasnya saat dijumpai di Gedung Siti Walidah, UMS, Senin (16/9).

Mobil ini sengaja dibuat seperti kapsul mengharuskan pengemudi menjalankan mobilnya dengan posisi sedikit tertidur. Ini dilakukan agar mobil bisa melaju dengan cepat dan menghemat energi.

“Ketika kami melakukan test drive sejauh 10 km, kita bisa tempuh dengan waktu 25 menit, rata-rata kecepatan 50-60km/jam,” imbuhnya.

3. Berharap peroleh juara

Ini Dia, Dua Mobil Listrik Karya Mahasiswa UMS!IDN Times/Larasati Rey

Meski baru pertama kali mengikuti Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2019, Wakil Rektor III, Taufik berharap tim dari UMS ini bisa menorehkan prestasi. Menurutnya, selama ini pengembangan desain mobil maupun di bidang lainnya banyak tergantung pada Program Studi (Prodi) atau Fakultas masing-masing untuk mengembangkan.

Namun sekarang, pihak universitas turut serta membantu Prodi-prodi tersebut untuk lakukan pengembangan penelitian. Dukungan diberikan mulai dari pendampingan hingga pendanaan kepada mahasiswa yang ingin menciptakan hasil karya.

“Saya berharap ini bisa memperoleh juara 1 tingkat nasional,” ujarnya.

Baca Juga: Harga Mulai Rp95 juta, ini Spesifikasi Mobil Esemka

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya