5 Tanda Kampas Rem Cakram Sepeda Motor yang Harus Diganti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kampas rem cakram adalah salah satu komponen yang sangat penting dalam sistem pengereman sepeda motor. Kampas rem yang bagus sangat penting untuk menjaga keselamatan dan kinerja sepeda motor kamu.
Namun, seiring waktu dan pemakaian, kampas rem cakram akan mengalami keausan dan perlu diganti agar sistem pengereman tetap berfungsi dengan optimal. Nah, berikut adalah lima tanda yang menunjukkan bahwa kampas rem cakram sepeda motor kamu harus diganti.
1. Suara berisik yang muncul dari rem
Salah satu tanda awal bahwa kampas rem cakram perlu diganti adalah munculnya suara menggeritik atau berdecit ketika kamu melakukan pengereman. Biasanya, suara berisik ini akan terdengar lebih keras pada pagi hari saat sepeda motor baru digunakan.
Jika kamu mendengar suara yang tidak biasa saat mengerem, ini bisa menjadi satu indikasi bahwa permukaan kampas rem telah mengalami keausan atau terjadi penumpukan kotoran pada kampas.
2. Kinerja sistem pengereman menurun
Jika kamu merasa rem pada sepeda motor kamu kurang responsif, hal ini bisa menandakan bahwa kampas rem cakram sudah aus. Kondisi ini akan menyebabkan kampas rem kehilangan kemampuannya untuk melakukan pengereman yang efektif. Buruknya kinerja pengereman dapat membahayakan keselamatan diri sendiri dan pengendara lainnya di jalan, lho. Makanya, jika dirasa sistem pengereman ada yang gak beres, langsung dicek, ya.
Baca Juga: 5 Penyebab Tangki Bensin Motor Bocor, Segera Perbaiki!
3. Adanya getaran atau goyangan saat mengerem
Tanda berikutnya jika kampas rem cakram kamu mulai habis adalah timbulnya getaran atau goyangan pada sepeda motor. Jika kamu merasakan getaran atau goyangan saat mengerem, ini bisa menjadi tanda bahwa kampas rem cakram sudah aus karena sudah terkikis oleh piringan cakram. Getaran ini dapat mengganggu kenyamanan berkendara, jadi alangkah baiknya untuk segera diperbaiki.
4. Ketebalan kampas rem semakin menipis
Salah satu cara paling mudah untuk mengetahui apakah kampas harus diganti atau belum adalah dengan melihat ketebalan kampas itu sendiri. Biasanya, kampas rem memiliki indikator ketebalan yang terlihat melalui celah pada caliper rem. Jika ketebalan kampas rem sudah mencapai batas minimum pada indikator tersebut terlihat jelas, maka sudah waktunya untuk mengganti kampas rem cakram.
5. Muncul bau terbakar atau aroma yang gak biasa
Jika kamu mencium bau terbakar atau aroma gak biasa saat mengerem, ini bisa menjadi tanda bahwa kampas rem cakram sudah terlalu aus dan mengalami overheating. Bau ini biasanya disebabkan oleh gesekan berlebih antara kampas rem yang aus dan piringan cakram. Jika kamu menemukan masalah ini, segera periksakan kampas rem dan ganti jika perlu.
Perlu diketahui bahwa kampas rem cakram harus diganti secara berkala sesuai dengan penggunaan sepeda motor. Jika kamu menemukan kelima tanda di atas pada sepeda motormu, lebih baik kamu periksa dan segera ganti kampas jika diperlukan. Jangan sampai membiarkan kondisi seperti ini, karena dapat membahayakan keselamatan dirimu sendiri dan orang lain.
Baca Juga: 5 Panduan Dasar untuk Merawat Motor Mio Sporty Kesayangan, Cek!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.