TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Peningkatan Kebutuhan Uang Tunai saat Nataru di Jateng Tembus Rp211 M

Penggunaan uang nontunai juga meningkat

Ilustrasi uang rusak. (ANTARA FOTO/Jojon)

Semarang, IDN Times - Bank Indonesia memperkirakan akan ada peningkatan kebutuhan uang kartal saat perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Peningkatannya mencapai 6 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Juga: Akhir Tahun, BI Siapkan Rp6,8 T Penukaran Uang Baru di Jateng dan DIY

1. Kebutuhan uang tunai meningkat

IDN Times/Dhana Kencana

Kebutuhan yang kartal (kertas dan logam) sesuai dengan pola musiman diprediksi akan mengalami kenaikan. Kantor Pewakilan Wilayah (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Tengah memperkirakan peningkatan kebutuhan uang tunai mencapai Rp211 miliar atau naik 6 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Kenaikan itu terdiri dari pecahan Uang Pecahan Besar (UPB) dan Uang Pecahan Kecil (UPK), masing-masing Rp3,3 triliun dan Rp100 miliar.

2. Kenaikan dipengaruhi faktor pertumbuhan ekonomi

IDN Times/Dhana Kencana

KPw BI Jateng turut menyiapkan uang tunai sebesar Rp6,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Jateng dan DIY, menjelang Natal dan Tahun Baru. Besaran tersebut naik 2,9 persen atau Rp200 miliar dari tahun lalu.

Sedangkan untuk wilayah kerja KPwBI Provinsi Jawa Tengah, disiapkan uang tunai sebesar Rp3,4 triliun.

Kepala KPw BI Jateng, Soekowardojo menyatakan bahwa peningkatan kebutuhan uang tunai menunjukkan adanya peningkatan perekonomian baik di skala kota/ kabupaten/ provinsi maupun nasional.

Baca Juga: 7 Aplikasi Penghasil Uang di Android yang Cepat dan Terbaik

Berita Terkini Lainnya