Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dorong Usaha Kuliner Laris Manis, Pelaku UKM Diedukasi Bogasari

Para usaha kecil menengah (UKM) mengikuti pelatihan untuk percepatan usaha yang diselenggarakan PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari. (dok. Bogasari)
Intinya sih...
  • PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari memberikan edukasi kepada UKM makanan berbasis tepung terigu melalui program Akselerasi dan KIAT.
  • Akselerasi UKM Bogasari 2024 telah dilaksanakan di 24 kota, dengan pelatihan langsung oleh baker senior dari BBC.
  • Program KIAT Bogasari 2024 menghadirkan ahli komunikasi dan bisnis UKM untuk membahas cara branding menggunakan artificial intelligence (AI).

Semarang, IDN Times - PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari berkomitmen menggelar edukasi untuk mendorong pertumbuhan usaha kecil menengah (UKM). Sepanjang tahun 2024, Bogasari sudah menggelar program Akselerasi dan KIAT (Kunci Informasi dan Teknologi) bagi UKM. 

1. Akselerasi UKM sudah digelar di 24 kota

Para usaha kecil menengah (UKM) mengikuti pelatihan untuk percepatan usaha yang diselenggarakan PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari. (dok. Bogasari)

Kedua program tersebut menyasar UKM makanan berbasis tepung terigu. Adapun, program Akselerasi dan KIAT ini memiliki konsep edukasi yang berbeda, tapi dengan tujuan yang sama membantu percepatan peningkatan usaha.

Program edukasi Akselerasi UKM Bogasari 2024 pertama kali dijalankan bersama dengan Paguyuban UKM Retno Dumilah di Madiun. Sampai saat ini Bogasari sudah menggelar 40 kali edukasi berupa pelatihan kepada 700 lebih UKM yang berlangsung di 24 kota.

Vice President Marketing Bogasari wilayah Indonesia Timur, Yulius Ronadi mengatakan, pihaknya membatasi peserta edukasi Akselerasi di setiap kota maksimal 20 UKM agar lebih efektif karena pelatihan full hands on.

‘’Contohnya kegiatan Akselerasi di Surabaya, kami mengedukasi UKM membuat croissant, cookies dan rollcake yang dipandu langsung 2 baker dari Bogasari Baking Center (BBC) Surabaya agar lebih efektif,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Sabtu (26/10/2024).

2. Pelatihan resep makanan berbasis terigu

Para usaha kecil menengah (UKM) mengikuti pelatihan untuk percepatan usaha yang diselenggarakan PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari. (dok. Bogasari)

Kegiatan Akselerasi UKM Bogasari 2024 tersebar di pulau Jawa, Sumatera, Nusa Tenggara Barat, dan Kalimantan. Kota-kota tersebut adalah Mataram, Tulungagung, Madiun, Malang, Banjarbaru, Kudus, Surabaya, Solo, Sukabumi, Tegal, Kediri, Ponorogo, Purwokerto, Tangerang, Sidoarjo, Bandung, Banyuwangi, Bogor, Lumajang, Medan, Jakarta, Palembang, Semarang, dan Jambi.

Penyelenggaraan Akselerasi UKM Bogasari 2024 ada yang langsung dengan personal UKM tersebut, ada juga yang melalui komunitas atau paguyuban UKM. Sejauh ini Akselerasi UKM Bogasari sudah bekerjasama dengan UKM di Kampung Nastar Tangerang, UKM Kampung Nopia Kalisube-Banyumas, Paguyuban Permata Banjarbaru. Kemudian, Paguyuban Sekar Melati Kudus, Paguyuban Sanggar Kartini Sidoarjo, Paguyuban Sakinah Lumajang, Paguyuban Manunggal Roso Banyuwangi, Paguyuban Kampung Lumpia Surabaya, dan masih banyak lagi.

Konsep kegiatan Akselerasi UKM Bogasari 2024 mayoritas berupa pelatihan resep makanan berbasis terigu sesuai permintaan UKM. Semua pelatihan resep di kegiatan Akselerasi di berbagai kota langsung diajarkan oleh baker senior dari BBC yang didatangkan secara khusus dari Jakarta dan Surabaya.

3. Ditujukan untuk kebutuhan percepatan pengembangan UKM

Para usaha kecil menengah (UKM) mengikuti pelatihan untuk percepatan usaha yang diselenggarakan PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari. (dok. Bogasari)

Sementara itu, program KIAT Bogasari 2024 sudah berlangsung di tiga kota, yakni Semarang, Purwokerto, dan Jember. Dari sisi kapasitas peserta yang diundang jauh lebih banyak, minimal 100 dan maksimal 150 orang. Acara KIAT juga dapat diikuti UKM di luar lokasi acara secara daring.

Seperti KIAT di Semarang dan Purwokerto menghadirkan pembicara Lia Sidik Ph.D, ahli di bidang komunikasi dan bisnis UKM yang menerangkan tentang cara branding menggunakan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.

Yulius menambahkan, semua materi pelatihan seperti resep dan pemasaran digital berdasarkan permintaan UKM, karena memang ditujukan untuk kebutuhan percepatan pengembangan usaha UKM tersebut.

‘’Intinya sesuai dengan tema yang diusung Bogasari, yakni lakukan analisa bisnis guna merancang strategi percepatan bisnis para UKM,” tandasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
ANGGUN PUSPITONINGRUM
EditorANGGUN PUSPITONINGRUM
Follow Us