Mendag Zulhas Sidak di Pasar Bulu Semarang, Harga Gula Masih Tinggi

Pasokan bahan kebutuhan pokok aman untuk Nataru

Semarang, IDN Times - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengecek pasokan dan harga bahan kebutuhan pokok menghadapi libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Pasar Bulu Semarang, Selasa (19/20/2023). Dalam pantauan tersebut harga gula pasir masih tinggi.

1. Harga gula pasir masih relatif mahal

Mendag Zulhas Sidak di Pasar Bulu Semarang, Harga Gula Masih TinggiPedagang memprediksi harga gula pasir bisa tembus Rp20 ribu saat tahun baru/ IDN Times/ Riyanto

Pedagang masih menjual gula pasir masih tinggi, yakni di kisaran harga Rp17 ribu sampai Rp17,5 ribu. Kenaikan itu sudah sejak bulan Oktober 2023.

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan mengatakan, dari pantauan ini harga komoditas gula pasir masih relatif mahal. 

“Kami mengancam importir gula yang ternyata komoditasnya tidak masuk ke Indonesia akan masuk dalam daftar hitam,” ungkapnya.

Baca Juga: Stok Pangan Jelang Nataru di Semarang Aman, Ada Subsidi Harga Beras

2. Harga komoditas mulai turun

Mendag Zulhas Sidak di Pasar Bulu Semarang, Harga Gula Masih TinggiCabai rawit masih dijual diangka Rp110 ribu per kilogram di pasar Sayur Magetan/ IDN Times/ Riyanto

Kendati demikian, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yang akrab disapa Zulhas ini menyampaikan bahwa harga sejumlah komoditas sudah turun. Seperti cabai turun sekarang di harga Rp48 ribu dari sebelumnya Rp100 ribu. 

"Jadi sudah tidak ada lagi nyari cabai (harganya) Rp100 ribu. Itu sudah murah," ujarnya. 

Kemudian, harga daging ayam yang sebelumnya mencapai Rp35 ribu sampai R38 ribu per kilogram hari ini sudah turun menjadi Rp32 ribu per kg.

3. Suplai bahan kebutuhan pokok melimpah

Mendag Zulhas Sidak di Pasar Bulu Semarang, Harga Gula Masih TinggiPedagang ayam potong di pasar Flamboyan Pontianak. (IDN Times/Teri).

Sedangkan, harga telur sebesar Rp26 ribu per kg, sudah turun dari Rp28 ribu per kg. Harga minyak stabil Rp18 ribu per liter. 

Menurut Zulhas, stabilnya harga bahan pokok jelang Nataru lantaran suplai yang melimpah. Sehingga, ia meminta masyarakat tak perlu khawatir dan memborong barang berlebihan.

"Masyarakat tenang, tidak perlu berlomba-lomba membeli bahan kebutuhan pokok," tandasnya. 

Baca Juga: Tempat Wisata di Semarang Diperbolehkan Buka Saat Libur Nataru

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya