Aplikasi DANA Fokus Green Payment, Godok Fitur soal Karbon

Pengguna DANA di Semarang paling banyak Laki-laki

Semarang, IDN Times - Aplikasi DANA menyiapkan strategi untuk mendukung aktivitas green economy (ekonomi hijau) di Indonesia menuju nol emisi bersih (Net Zero Emission/NZE) tahun 2060 atau lebih cepat. Mereka tengah menyiapkan fitur kekinian di aplikasi tersebut spesifiknya soal karbon.

1. Dukungan untuk green economy

Aplikasi DANA Fokus Green Payment, Godok Fitur soal KarbonChief People and Corporate Strategy Officer DANA, Agustina Samara (tengah) saat acara DANA di Semarang. (IDN Times/Dhana Kencana)

Chief People and Corporate Strategy Officer DANA, Agustina Samara mengatakan, fitur mengenai karbon menjadi salah satu strategi ke depan dari aplikasi DANA terhadap kepedulian pada isu lingkungan.

"Aplikasi Dana sudah membuka wacana pembicaraan terkait (isu lingkungan) ke depan. Secara komprehensif kami mendukung program green economy yang saat ini masih menggodok spesifiknya mengenai fitur yang berkaitan dengan karbon," katanya di Semarang, Selasa (19/9/2023).

Baca Juga: Amartha Sasar 16 Ribu UMKM jadi Agen Keuangan Digital Desa di Jateng

2. QRIS bisa untuk transaksi di luar negeri

Aplikasi DANA Fokus Green Payment, Godok Fitur soal KarbonIlustrasi aplikasi DANA (dana.id)

Agustina menambahkan, selain fitur soal karbon, pihaknya kini masih terus memasifkan penggunaan atau pemanfaatan digitalisasi keuangan. Hal itu bagian dari green payment.

Salah satunya adalah fitur QRIS aplikasi DANA yang bisa digunakan di luar negeri (cross border), seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand.

"Kami masih terus fokus dan penekanan pada pembayaran digital karena juga mendukung green economy. Dengan digitalisasi, sudah tidak perlu lagi cetak setruk, cetak uang (di Bank Indonesia), atau nota sehingga mengurangi penggunaan kertas," akunya.

3. Laki-laki paling banyak pakai DANA

Aplikasi DANA Fokus Green Payment, Godok Fitur soal KarbonIlustrasi aplikasi DANA (dana.id)

Communication Lead DANA, Muhammad Farhan mengaku, tren penggunaan aplikasi DANA di Kota Semarang meningkat. Ia mencatat, pertumbuhannya mencapai 20 persen setiap tahunnya (year-on-year/y-o-y).

"Pada tahun 2023, jumlah pengguna aplikasi DANA di Kota Semarang mencapai lebih dari 620 ribu orang. Dari total tersebut, jumlah pengguna terbanyak adalah laki-laki sebanyak 54 persen dan perempuan mencapai 46 persen," ujarnya.

Farhan menjelaskan, aplikasi DANA di Kota Semarang terbanyak digunakan oleh user berusia 18--24 tahun, yang jumlahnya mencapai 48 persen.

Baca Juga: 9 Aplikasi Untuk Memeriksa Kualitas Udara, Simpel dan Gratis

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya