PGN Tingkatkan Aliran Gas Bumi ke Jateng, Dukung Pertumbuhan Industri

Integrasi ke sumber pipa gas

Intinya Sih...

  • PGN meningkatkan pasokan gas bumi ke Jawa Tengah dengan menyelesaikan interkoneksi pipa distribusi CNG Cluster Tambak Aji dan Pipa Distribusi Kendal - Mangkang.
  • Kebutuhan energi gas bumi di Jawa Tengah semakin meningkat sejak 2022, didukung oleh adanya Pipa Gas Transmisi Cisem yang dibangun oleh pemerintah.
  • Volume pengaliran gas bumi untuk sektor industri komersial di wilayah Jawa Tengah mencapai 3 BBTUD per bulan, dengan PGN juga melayani kebutuhan sektor kelistrikan.

Semarang, IDN Times - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau Pertamina Gas Negara (PGN) terus berkomitmen untuk meningkatkan pasokan gas bumi ke wilayah Jawa Tengah. Langkah terbaru yang dilakukan adalah menyelesaikan pekerjaan interkoneksi antara Pipa Distribusi CNG Cluster Tambak Aji dengan Pipa Distribusi Kendal - Mangkang yang terhubung dengan Pipa Transmisi Cirebon-Semarang Tahap 1 (Pipa Cisem Tahap 1).

1. Integrasi infrastruktur gas bumi di Jawa Tengah

PGN Tingkatkan Aliran Gas Bumi ke Jateng, Dukung Pertumbuhan Industriilustrasi jaringan gas Pertamina (dok. PGN)

Integrasi tersebut memungkinkan Kawasan Industri Tambak Aji dan Wijaya Kusuma yang selama 10 tahun terakhir bergantung pada Compressed Natural Gas (CNG) untuk beralih ke sumber gas pipa.

"Sejak tahun 2022, kebutuhan energi gas bumi di Jawa Tengah semakin meningkat. Hal ini didukung dengan adanya Pipa Gas Transmisi Cisem yang dibangun oleh pemerintah," kata Hedi Hedianto, General Manager PGN SOR 3 dalam keterangan resminya kepada IDN Times, Rabu (5/6/2024).

Dengan selesainya Pipa Cisem Tahap 1 yang menghubungkan Semarang dan Batang, serta pipa distribusi di Kendal - Mangkang - Tambak Aji, proses peralihan dari CNG ke gas pipa di Tambak Aji dapat dilakukan. Ini dilakukan dengan menghubungkan pipa distribusi dari Offtake Kendal ke pipa cluster CNG eksisting di Tambak Aji melalui pipa distribusi Mangkang - Tambak Aji.

Baca Juga: PGN Giatkan Pembangunan Pipa ke Industri, Jadikan Jateng Hub Gas Bumi

2. Peningkatan aliran gas bumi

PGN Tingkatkan Aliran Gas Bumi ke Jateng, Dukung Pertumbuhan IndustriSebagai komitmen PT PGN Tbk selaku Subholding Gas PT Pertamina (Persero), dalam rangka optimalisasi pemanfaatan gas bumi terutama bagi industri di dalam negeri dan wujud adaptif terhadap kondisi lingkungan bisnis, PGN mewujudkan komitmen itu dalam penguatan ketahanan pasokan yang merupakan modal dasar dalam upaya optimasi layanan pelanggan. (Dok. PGN)

Saat ini, volume pengaliran gas bumi untuk sektor industri komersial di wilayah Jawa Tengah mencapai 3 BBTUD atau 3 juta meter kubik per bulan. Selain sektor industri komersial, PGN juga melayani kebutuhan sektor kelistrikan dengan pasokan sebesar 45 BBTUD melalui integrasi infrastruktur pipa gas Gresik-Semarang, Kalimantan-Jawa, dan Distribusi Jateng.

Sejak kehadirannya di Kota Semarang pada tahun 2014, PGN telah berupaya meningkatkan daya saing ekonomi dan industri di Jawa Tengah melalui pengaliran gas bumi yang lebih ramah lingkungan dan kompetitif.

Pada saat itu, belum ada jaringan pipa yang mengarah ke Jawa Tengah, sehingga PGN membangun pionering jaringan pipa distribusi yang disuplai dari CNG di Kawasan Industri Tambak Aji dan Wijaya Kusuma.

3. Sumber gas baru

PGN Tingkatkan Aliran Gas Bumi ke Jateng, Dukung Pertumbuhan IndustriIlustrasi PGN. (dok. PGN)

Setelah peralihan dari CNG ke gas pipa, sumber gas kini berasal dari sumur Jambaran Tiung Biru (JTB) milik Pertamina EP di Bojonegoro.

"Dengan peralihan ini, PGN berharap pemakaian gas akan semakin meningkat dan pasokan semakin berkelanjutan untuk menambah pelanggan baru di Kawasan Tambak Aji, Wijaya Kusuma, dan sekitarnya," ujar Hedi.

Pipa Cisem Tahap 1 juga telah terkoneksi dengan Pipa Gas Gresik - Semarang, sehingga jaringan pipa di Pulau Jawa akan semakin terkoneksi, meningkatkan pemanfaatan gas baik di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa bagian Barat.

PGN berharap pemerintah akan melanjutkan pengembangan Pipa Transmisi Cisem Tahap II, sehingga PGN dapat terus mengembangkan infrastruktur distribusi dan layanan gas bumi untuk memperluas pasar dan meningkatkan pemerataan akses gas bumi bagi masyarakat.

Baca Juga: Hotel PORTA Ambarukmo Pakai Gas Bumi, Efisiensi Capai 30 Persen

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya