Tebak-tebakan Jenis Makanan, Ganjar Prihatin Siswa Tak Tahu Kimpul

Susah mewujudkan program diversifikasi pangan

Salatiga, IDN Times - Upaya pemerintah untuk menggenjot diversifikasi pangan ternyata mengalami kendala. Bahkan tidak disambut antusias oleh masyarakat. Hal itu dibuktikan langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Pada sebuah kesempatan peringatan Hari Pangan Sedunia di Salatiga, Jumat, (25/10), Ganjar menyayangkan banyaknya anak-anak yang justru tidak mengenal dan mengetahui nama-nama bahan makanan. Kondisi tersebut kontras dengan kencangnya program diversifikasi pangan oleh pemerintah.

Baca Juga: Hari Pangan Sedunia 2019: Mari Perbaiki Kualitas Makanan Kita 

1. Mengetes dengan tebak-tebakan bahan makanan

Tebak-tebakan Jenis Makanan, Ganjar Prihatin Siswa Tak Tahu Kimpulpexels.com/@pixabay

Dalam acara peringatan tersebut, Ganjar sengaja tidak memberikan sambutan panjang lebar. Ia memilih untuk menggelar kuis tebak-tebakan bersama sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) setempat, yang hadir di acara itu.

"Saya hanya ingin membuktikan, bahwa masih banyak anak-anak kita yang tidak tahu berbagai jenis makanan. Saya minta ada lima anak-anak SD maju ke depan," kata Ganjar melansir dari laman resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Sontak, lima siswa SD berlari untuk maju ke depan. Oleh Ganjar, mereka diminta menyebutkan lima nama tanaman yang dipajang di depan panggung.

Di panggung saat itu dipajang sejumlah bahan makanan, baik sayuran, buah, dan berbagai jenis umbi-umbian.

2. Tiga siswa salah sebut nama bahan makanan

Tebak-tebakan Jenis Makanan, Ganjar Prihatin Siswa Tak Tahu Kimpul

Seorang siswa bernama Aris Faturrahman mengambil sejumlah bahan makanan, termasuk umbi-umbian berbentuk bulat. Ganjar meminta untuk menyebutkan nama dari nama bahan makanan tersebut.

Kepada Ganjar, Aris menjawab "Ini singkong, ini bengkuang pak,".

Jawaban Aris disambut tawa ratusan peserta dan tamu undangan. Ganjar bahkan meminta Aris untuk makan buah yang disebutnya sebagai bengkuang itu.

"Masa ini bengkuang. Coba kamu makan pasti ndak enak. Ini bukan bengkuang, ini kimpul," kata Ganjar dan disambut tawa peserta lainnya.

3. Meminta guru sekolah proaktif mengenalkan kepada anak-anak

Tebak-tebakan Jenis Makanan, Ganjar Prihatin Siswa Tak Tahu KimpulANTARA FOTO/Adeng Bustomi

Lain halnya Aris, anak lain yang membawa talas malah disebutnya sebagai lengkuas. Tak kalah lucu, siswa SD lainnya menyebut bahan makanan garut dengan nama wortel putih.

"Ini bukti betapa pentingnya kita mengajarkan kepada anak-anak tentang sumber bahan pangan yang ada di Indonesia. Banyak diantara mereka yang tidak tahu apa itu kimpul, talas, garut dan lainnya," ungkap Ganjar saat itu.

Jawa Tengah, lanjutnya, memiliki banyak jenis bahan makanan pengganti beras. Selain peningkatan teknologi dan inovasi dalam upaya diversifikasi pangan, pengenalan aneka bahan makanan kepada generasi muda menurut Ganjar penting dilakukan.

Ia pun menitipkan pesan kepada para guru di sekolah, untuk aktif dan melibatkan anak-anak mengenalkan sumber pangan alternatif selain beras.

Baca Juga: 7 Makanan Favoritmu yang Terancam Punah Akibat Pemanasan Global, Siap?

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya