Bidik Family Trip, Cara Survive Hotel Bintang 4 Semarang saat Pandemik
Seorang pengunjung dicek suhu tubuhnya di Oaktree Emerald Semarang. IDN Times/Fariz Fardianto
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Memasuki awal tahun 2021, sejumlah pengelola hotel bintang empat di Kota Semarang mulai mengatur strategi untuk menaikan tingkat keterisian kamarnya. Salah satunya dilakukan Hotel Oaktree Emerald yang menyasar segmen dari rombongan keluarga dengan menawarkan paket liburan akhir pekan.
"Okupansinya sekarang malah lebih tinggi saat akhir pekan. Soalnya sejak ada pandemik COVID-19, kita beralih menjaring tamu dari segmen relationship. Sehingga pas akhir pekan mayoritas tamu kita dari rombongan keluarga yang sudah jenuh stay at home, lalu memilih liburan di Oaktree," ujar Public Relations sekaligus Asisten Marketing Hotel Oaktree Emerald, Puspita Wikensari kepada IDN Times, Selasa (16/2/2021).
1. Okupansi Oaktree saat akhir pekan diatas 60 persen
Pegawai reservasi Oaktree memasang sekat kaca untuk mengurangi kontak langsung dengan para tamu. IDN Times/Fariz FardiantoIa menyatakan dengan mengalihkan segmen pasarnya, setidaknya sekarang membuat hotelnya tetap bisa survive. Sejak beberapa bulan terakhir, katanya, tingkat okupansi hotelnya mencapai 80 kamar atau 60 persen lebih dari total 130 kamar yang masih dibuka.
"Kita keseluruhan punya 172 kamar, tapi karena harus menjaga sirkulasi udara di dalam hotel, kamar yang dibuka ada 130 dan 80 kamar diantaranya selalu terisi saat akhir pekan," ujar Puspita.
Baca Juga: Pasrah! Wajib Rapid Antigen, Okupansi Hotel di Jateng Cuma 25 Persen
2. Oaktree Emerald menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat
Seorang tamu saat reservasi di Oaktree Emerald. IDN Times/Fariz FardiantoSebagai hotel yang memiliki 11 lantai, pihaknya tetap berusaha memperketat protokol kesehatan selama masa pandemik COVID-19. Setiap tamu hotelnya wajib dicek suhu tubuhnya, lalu membasuh tangannya memakai cairan antiseptik serta diwajibkan memakai masker.
Di dalam hotel, para pegawai Oaktree juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Termasuk memasang sekat kaca demi menghindari kontak langsung dengan para tamu. Di semua lift turut disediakan antiseptik serta membatasi kapasitas maksimal empat orang. Kemudian para petugas pembersih wajib memakai masker, sarung tangan dan semua kamar disemprot disinfektan.
"Untuk makan bagi para tamu hotel, kita antar langsung ke kamar. Dengan cara seperti ini, ketika hotel lain tutup pas awal pandemik, di tempat kita tetap buka. Tamu yang datang dari rombongan sekitar wilayah Semarang. Rata-rata reservasinya lewat Tiket.com. Jadi, kita cukup terbantu dengan keberadaan agen travel online seperti Tiket.com," bebernya.
3. Tiket.com menggandeng 210 hotel di Semarang untuk kenyamanan bagi tamu yang menginap
Fasilitas kolam renang di Oaktree Emerald Semarang. IDN Times/Fariz FardiantoTerpisah, Sandra Darmosumarto, Public Relations Manager Tiket.com, Oaktree merupakan salah satu hotel di Semarang yang memakai layanan tiketCLEAN untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi para tamu yang bermalam.
"Kini terdapat 10.600 hotel yang berlabel tiketCLEAN di Indonesia. Kalau di Semarang ada 210 hotel dan jumlahnya terus tambah saban minggunya. Ini kita lakukan agar orang-orang pede kembali nginap di hotel," ungkapnya.
Sejauh ini pertumbuhan jumlah hotel yang berlabel tiketCLEAN rata-rata sekitar 40 persen setiap kuartal. Ketika kuartal IV 2020 kemarin, okupansi hotel naik 122 persen.
Baca Juga: Banting Harga, Tarif Hotel Bintang Empat di Jateng Hanya Rp300 Ribuan
