KA Blambangan Ekspres Resmi Beroperasi, 150 Penumpang Diangkut ke Banyuwangi

Semarang, IDN Times - Kereta Api (KA) Blambangan Ekspres secara resmi dioperasikan PT KAI dengan rute Stasiun Semarang Tawang--Stasiun Ketapang Banyuwangi PP. Pengoperasian kereta kelas eksekutif ekonomi tersebut dimaksudkan untuk mengakomodir keperluan masyarakat Semarang yang kepengin menikmati perjalanan panjang sekaligus berlibur ke Banyuwangi maupun sebaliknya.
1. KA Blambangan Ekspres terdiri dari empat gerbong ekonomi dan eksekutif
Kepala PT KAI Daop 4 Semarang, Wisnu Pramudyo mengatakan, KA Blambangan Ekspres memiliki delapan rangkaian gerbong yang terdiri dari empat gerbong kelas ekonomi serta empat gerbong kelas eksekutif.
"Ada empat gerbong kelas ekonomi dan empat eksekutif. Saat ini kita jalankan setiap akhir pekan. Kalau animo masyarakat kelihatan bagus akan dijalankan setiap hari," ujar Wisnu, Jumat (2/12/2022).
Baca Juga: Penggemar Bola Semarang Kecewa Berat Siaran TV Analog Mendadak Dimatikan
2. KA Blambangan Ekspres lewat Cepu, Stasiun Pasar Turi sampai Ketapang Banyuwangi
Wisnu berkata, KAI baru pertama mengoperasikan kereta api dari Stasiun Tawang melewati Stasiun Cepu lalu menuju Stasiun Pasar Turi Surabaya dan dilanjutkan sampai Stasiun Ketapang Banyuwangi.
Dengan tujuan akhir di Stasiun Ketapang, katanya makan setiap penumpang KA Blambangan Ekspres berkesempatan menikmati paronama pemandangan yang menawan di sepanjang perjalanan.
"Tentunya kalau ingin ke Bali tinggal naik kapal menyeberang saja dari Ketapang. Dan menariknya relasi KA Blambangan Ekspres menuju Banyuwangi ini banyak sekali panorama wisatanya. Mulai Pulau Merah, Gunung Ijen dan masih banyak lagi. Ini pertama kali kita jalankan kereta api dari rute Stasiun Tawang melewati Cepu lalu dilanjutkan menuju Stasiun Pasar Turi dan Ketapang Banyuwangi," akunya.
3. Operasional perdana KA Blambangan Ekspres bawa 150 penumpang
Soal kemudahan yang diberikan bagi penumpang KA Blambangan Ekspres, Wisnu bilang ada promo diskon tiket seharga Rp250 ribu per orang.
Wisnu menuturkan pada pemberangkatan perdana KA Blambangan Ekspres hari Jumat jam 18.30 WIB, jumlah penumpangnya sebanyak 150 orang.
"Pemberangkatan pertama penumpangnya ada 150 orang. Ini luar biasa animo warga Kota Semarang," sambungnya.
4. KA Blambangan Ekspres diharapkan jadi paket wisata yang terhubung dengan Semarang
Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengapresiasi pembukaan rute KA Blambangan Ekspres dengan jurusan StasiunTawang-Banyuwangi.
"Biasanya kan kereta hanya sampai Pasar Turi. Tetapi sekarang bisa bablas ke Ketapang. Lalu Stasiun Ketapang ini kan dekat dengan pelabuhan, kalau mau ke Bali langsung dari stasiun ke pelabuhan untuk menyeberang ke Bali. Sehingga nantinya bisa jadi paket wisata bagi Kota Semarang. Bahwa bisa dibuatkan paket wisata kapal pesiar yang terkoneksi dengan rute wisata ke Kota Lama. Jadi diharapkan KA Blambangan ini jadi konektivitas dengan obyek wisata di Semarang," ujar Ita.
Ia berharap operasional KA Blambangan Ekspres bisa berlanjut dengan menambah frekuensi perjalanan. Sebab dengan cara itulah Pemkot Semarang bisa menatap harapan yang cerah di tahun 2023 mendatang. Terlebih lagi, KA Blambangan Ekspres bisa menjadi penghubung pariwisata antar propinsi.
"Dari hasil rapat Forkopimda Semarang, kondisi kita di tahun 2023 tidak gelap, tapi kondisi kita tetap terang. Kita juga sampaikan bahwa dengan pembukaan rute Semarang--Banyuwangi bisa menangkap peluang potensi wisatawan terutama para penumpang di Semarang yang mau ke Banyuwangi. Kita tadi juga lihat ada penumpang yang mencoba berangkat ke Banyuwangi terus lanjut ke Bali. Dan ini bisa jadi tujuan wisata dari Banyuwangi ke Semarang. Ini momen bersejarah karena sudah ada kereta terkoneksi langsung ke Banyuwangi," pungkasnya.
Baca Juga: 76 Pembalap Motor Trail Nasional Berlaga di Sirkuit Mijen Semarang