TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Jajanan Pasar yang Rendah Kalori, Bisa Dikonsumsi saat Diet

Solusi nyemil tanpa khawatir berat badan naik

Ilustrasi jajanan pasar (njajan.com)

Sesuai namanya, jajan pasar merupakan jajanan yang biasa diperjualbelikan di pasar tradisional sejak dahulu. Jajan pasar punya banyak jenis olahan yang digemari oleh masyarakat kita.

Seiring berjalannya waktu, jajanan pasar tidak hanya dijual di pasar tradisional, namun juga banyak ditemui di cafe-cafe, pusat perbelanjaan, dan bahkan jadi salah satu menu di restoran.

Dibalik rasanya yang lezat, aneka cemilan ini ternyata menyimpan banyak kandungan kalori. Tingginya kalori ini berasal dari bahan-bahan yang digunakan, seperti tepung, gula, santan, serta cara pengolahannya ada yang digoreng.

Namun ternyata beberapa jajanan pasar ini memiliki kalori yang relatif rendah. Bagi kalian yang sedang menjalani diet, tapi ingin menikmati jajanan pasar, bisa menyimak daftar ini. 

Baca Juga: Resep Terong Balado Tanpa Minyak, Lezat dan Rendah Kalori!

1. Klepon

ilustrasi klepon (Instagram.com/dapoersikoko)

Terbuat dari bahan utama tepung ketan, klepon memiliki tekstur yang kenyal dan lembut. Isian gula merahnya akan pecah di mulut saat digigit.

Kalori yang terdapat pada 1 butir klepon sekitar 100 kalori. Meski terkesan cukup tinggi dengan ukurannya yang mugil, namun kandungan gula dan tepungnya bisa menahan lapar saat diet. Tentu konsumsi ini secukupnya saja dan harus diimbangi dengan aktivitas olahraga.

2. Kue Putu

Ilustrasi kue putu (puripangan.co.id)

Kue ini cocok buat kalian yang sedang menjalani diet rendah kalori, karena satu buah kue putu ini hanya terdapat 26 kalori saja.

Selain itu, cara pengolahannya juga dengan cara dikukus. Kue ini punya tekstur yang kasar dari bahan utamanya yaitu tepung beras. Terdapat juga isian gula merah dan ditaburi parutan kelapa. 

3. Lemper ayam

Ilustrasi lemper ayam (puripangan.co.id)

Makanan tradisional yang dibungkus daun pisang ini memiliki tekstur yang lengket. Lemper terbuat dari bahan utama beras ketan, dan diisi dengan suwiran daging ayam. Kalori yang terkandung dalam lemper ayam sebanyak 133 kalori.

Meski terkesan banyak, tapi jajanan ini bisa kalian gunakan untuk mengganjal perut saat diet, agar mengurangi keinginan untuk makan makanan yang berat.

4. Bubur kacang hijau

Ilustrasi bubur kacang hijau (masakapahariini.com)

Bubur kacang hijau sangat cocok disantap pada pagi hari sebagai pengganti sarapan. Pasalnya, banyak kandungan serat dan protein yang baik untuk tubuh. Terdapat sekitar 230 kalori untuk bubur kacang hijau dengan tambahan santan.

Tentu kalau ingin yang lebih rendah kalori, kalian bisa bikin sendiri di rumah, tanpa menggunakan santan dan pakai gula secukupnya saja.

5. Kue Apem

Ilustrasi kue apem (Instagram.com/dapoersikoko)

Kue apem merupakan salah satu jajanan yang rendah kalori. Dalam 1 potong terdapat 85 kalori, dengan rincian lemak (2,04g), karbohidrat (16,24g), dan protein (0,75g).

Pengolahan kue apem ada 2 cara, yaitu dengan cara dikukus dan dipanggang di atas wajan dengan tungku anglo. Dengan kalori yang relatif rendah, kalian bisa memilih kue ini sebagai cemilan saat diet.

6. Hunkwe mutiara

ilustrasi hunkwe mutiara (masakanafika.web.app)

Tepung hunkue, yang merupakan bahan dasar kue ini merupakan tepung yang terbuat dari pati kacang hijau.

Tepung tersebut dicampur dengan sagu mutiara dan santan dalam pembuatan kue ini. Kue cantik berwarna pink ini biasanya dibungkus plastik bening dalam penyajiannya. Terdapat sekitar 85 kalori dalam satu buah hunkwe mutiara.

Verified Writer

Yayan Alvredo

Patient, Focus, Dicipline

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya