Kuliner Sate Domba Rasa Purbalingga, 30 Tahun Tak Berubah Lezatnya

Kelebihannya rasa daging super empuk

Purbalingga, IDN Times - Bagi Anda penggemar kuliner sate kambing dan berkesempatan berkunjung ke Purbalingga, ada tempat yang pas untuk memanjakan lidah. Sate Domba Rasa menjajakan hidangan sate dengan daging yang empuk, bumbu, bahan dan resep pilihan.

Keistimewaan sate kambing Domba Rasa terletak pada rasa dagingnya yang super empuk. Lokasinya berada didekat perbatasan Banyumas tepatnya Jalan Banjaran Sari Kembaran Kulon, Gemuruh, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga.

"Kami memberikan kepuasan kepada para pelanggan dan penggemar sate dengan kambing yang masih muda dan kambing yang  dipilih paling besar berumur 3-5 bulan. Jadi, sate pasti dijamin empuk,”kata Siti kepada IDN Times, Kamis (30/5/2024).

1. Kambing kiriman dari tegal

Kuliner Sate Domba Rasa Purbalingga, 30 Tahun Tak Berubah LezatnyaSiti pengelola warung sate domba rasa Purbalingga saat melayani para pelanggannya, Kamis(30/5/2024).(IDN Times/Cokie Sutrisno)

Lebih jauh Siti menjelaskan bahwa kambing yang dipotong merupakan kiriman dari Tegal dan juga melalui proses seleksi terbaik untuk memghasilkan rasa terbaik.

Selain kekenyalan daging yang super empuk, sajian rasa sate kambing Domba Rasa termasuk istimewa dan dengan penyajian awal berdirinya pada tahun 1994 silam yakni tetap menggunakan piring.

Berbeda dengan kebanyakan saat ini warung sate telah menggunakan hot plate untuk penyajiannya. "Tusukan daging sate yang telah dibakar dengan arang membara, tetap kami tempatkan di piring, walau sebenarnya pembakaran sate tak beda jauh dengan pedagang sate lainnya,"kata Siti.

2. Tiap hari 3 -5 ekor kambing disembelih

Kuliner Sate Domba Rasa Purbalingga, 30 Tahun Tak Berubah LezatnyaDaging sate yang sedang dibakar untuk menu makan siang, Kamis (30/5/2024).(IDN Times/Cokie Sutrisno)

Disebutkan agar sate Domba Rasa tetap empuk, pihaknya tidak mencampurkan lemak dari daging sapi untuk campuran satenya. Namun, jika ada pelanggan yang meminta sate tanpa lemak dan hanya berisi daging kambing, tetap dilayani dengan senang hati.

"Seporsi sate berisi sepuluh tusuk dengan bumbu bakaran yang meresap, selain itu juga menyiapkan gulai kambing sebagai teman santap sate, Satu porsi gulai dihargai Rp 8 ribu dan bisa untuk tiga orang,"terang Siti.

Dalam sehari, Domba Rasa mampu memotong kambing muda sebanyak 3 hingga 5 ekor. Kambing pun tidak langsung sekaligus dipotong namun pemotongan kambing dilakukan bertahap. Saat kambing pertama akan habis langsung dipotong kambing berikutnya.

3. Tiap hari ramai warungnya

Kuliner Sate Domba Rasa Purbalingga, 30 Tahun Tak Berubah LezatnyaPelanggan warung sate domba rasa saat menikmati makan siang ditambah minuman dan gulai kambing, Kamis (30/5/2024).(IDN Times/Cokie Sutrisno)

Setiap harinya terutama jam makan siang, warung sate Domba Rasa selalu dipenuhi pengunjung untuk bersantap, terlebih pada hari minggu harus bersabar untuk antrian karena biasanya penuh meja makannya.

"Kalau hari biasa saat jam makan siang tentu rame, kemudian jelang sore hari, dan bila hari libur atau Minggu biasa lumayan rame mas, jadi kalau pesen harus agak sabar,"terang Siti.

Warung sate Domba Rasa juga melayani pesanan dalam jumlah besar. Pemesanan dari luar kota pun tetap ia layani. Selain sate terdapat juga minuman seperti teh poci, kopi, es jeruk, dan teh manis.

4. Sambil tunggu pesanan minum jeruk dulu

Kuliner Sate Domba Rasa Purbalingga, 30 Tahun Tak Berubah LezatnyaMinuman jeruk dan teh yang biasanya dipesan dulu sebelum sate dan gulainya matang, Kamis (30/5/2024).(IDN Times/Cokie Sutrisno)

Salah seorang pelanggan Sate yang berasal dari Ajibarang bernama Kusworo mengaku sengaja makan siang bersama 9 orang temannya di warung sate Domba Rasa.

"Sengaja kami bersama teman teman kesini mau makan sate dan gulai kambing karena ngangeni satenya, sebelum datang disajikan satenya kami minum kopi dulu,"kata Kusworo.

Dari pantauan IDN Times di lokasi sate Domba Rasa, rombongan asal Ajibarang tersebut datang menggunakan dua mobil dan langsung memesan. Sambil menunggu pesanan mereka menikmati kopi, teh hangat, dan es jeruk.

Baca Juga: 9 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Purbalingga

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya