Kale Locale, Sensasi Fine Dining Ala Vintage di Gang Sempit di Solo

List Destinasi Kuliner di Solo yang Harus kamu Coba

Menikmati fine dining di restoran mewah memang memiliki pesonanya sendiri, namun bagaimana jika pengalaman itu bisa kamu dapatkan di sebuah restoran rumahan di Kota Solo? Kale Locale adalah jawabannya.

Berlokasi di sebuah gang kecil di Jl. Setono No.150, Laweyan, restoran ini bisa menjadi destinasi kuliner kekinian, unik dan menyegarkan yang patut dikunjungi. 

Mengusung konsep fine dining dengan sentuhan vintage yang memukau. Yuk telusuri cerita pengalaman unik fine dining di restoran ini. Check this out.

Baca Juga: Jalan Tol Solo-Jogja Ruas Kartasura-Klaten Gratis Selama 2 Minggu

Menu Berganti Setiap Season

Kale Locale, Sensasi Fine Dining Ala Vintage di Gang Sempit di SoloDaftar menu set Kale Locale season 4 (dok.pribadi)

Salah satu daya tarik utama Kale Locale adalah variasi menu yang berganti setiap beberapa bulan.

Dengan harga sekitar Rp140.000 per orang, kamu bisa menikmati 6 menu yang terdiri dari drink, appetizer, main course, dan desserts.

Setiap season atau tema menu selalu menghadirkan kejutan baru yang membuat pengalaman bersantap semakin menarik.

Ciri khas dari menu-menu di sini adalah penggabungan konsep menu masakan barat dengan cita rasa Khas Masakan Indonesia yang kaya rasa.

Lokasi yang Tersembunyi

Kale Locale, Sensasi Fine Dining Ala Vintage di Gang Sempit di SoloLokasi Kale Locale berada di gang kecil Laweyan Kota Surakarta (dok.pribadi)

Kale Locale terletak di sebuah gang sempit di Jl. Setono, Laweyan. Lokasinya yang tersembunyi memberikan kesan eksklusif dan intim.

Karena tempat parkir yang terbatas, pengunnjung disarankan untuk menggunakan kendaraan umum atau motor.

Menyusuri beberapa gang kecil, dibuat bingung oleh google maps saat mencari lokasi ini pun sudah menjadi petualangan tersendiri yang seru!

Reservasi dan Pembayaran di Awal

Kale Locale, Sensasi Fine Dining Ala Vintage di Gang Sempit di Solofine dining ala vintage di Kale Locale (dok. pribadi)

Mengusung konsep fine dining ekslusif, pengunjung harus melakukan reservasi dan pembayaran terlebih dahulu.

Hal ini memastikan bahwa setiap tamu mendapatkan layanan yang optimal dan tidak perlu menunggu lama.

Waiter yang profesional akan menjelaskan setiap menu ketika menyajikan kepada pengunjung, menambah wawasan dan apresiasi terhadap hidangan yang disajikan.

Namun, meskipun konsepnya fine dining, tapi suasana di Kale Locale itu cenderung santai dan seru sehingga tidak terlalu terasa suasana yang formal dan kaku.

Suasana Rumah Vintage

Kale Locale, Sensasi Fine Dining Ala Vintage di Gang Sempit di SoloSuasana luar ruangan di Kale Locale (dok.pribadi)

Kale Locale menempati bangunan bergaya rumah Belanda yang menambah kesan vintage dan elegan.

Atmosfer ini sangat mendukung konsep fine dining yang diusung, membuat kamu seolah-olah kembali ke masa lampau sambil menikmati hidangan modern yang memanjakan lidah.

Desain interiornya yang klasik dan detail-detail antiknya akan membuat pengalaman bersantap kamu semakin berkesan.

Dress Code Nusantara

Kale Locale, Sensasi Fine Dining Ala Vintage di Gang Sempit di SoloMenggunakan dress code berkain (dok.pribadi)

Untuk menambah keseruan, pengunjung disarankan datang dengan dress code berkain, kebaya, atau baju dengan tema Nusantara.

Ini tidak hanya menambah suasana tradisional tetapi juga memberikan kesempatan untuk berfoto dengan latar yang menawan.

Mengunjungi Kale Locale dengan busana tradisional tentu akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Dengan segala keunikan dan keistimewaannya, Restoran ini menawarkan pengalaman fine dining yang berbeda dari biasanya.

Jika kamu berkunjung ke Solo, pastikan untuk mereservasi tempat dan merasakan sendiri sensasi bersantap di restoran rumahan ini.

Baca Juga: 5 Ribu Peserta Ikuti SHA Run For Solo 2024, Lintasi Landmark Kota Solo

Dwitisya Rizky Photo Community Writer Dwitisya Rizky

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya