Resep Selat Solo Daging Ayam yang Enak dan Praktis Banget
Instagram
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain dikenal sebagai pusat buadaya Jawa, Solo juga ternyata punya kuliner yang unik dan enak. Namanya, selat solo daging ayam atau steak ayam.
Rasanya tak kalah enak dari steak daging pada umumnya. Nah, makanan ini bisa jadi ide lauk spesial kamu dan keluarga di rumah. Penasaran dengan resepnya? Yuk, intip resepnya di bawah ini!
Baca Juga: 6 Resep Ayam Tanpa Santan Ala Rumahan Paling Enak dan Sederhana!
Siapkan Bahan yang Diperlukan
ilustrasi daging ayam fillet (pexels.com/JÉSHOOTS)Bahan utama:
- 500 gram daging ayam fillet
- 1 buah kentang
- 3 buah wortel
- 200 gram buncis
Bahan marinasi ayam:
- 2 siung bawang putih
- 2 sendok makan kecap manis
- 1 sendok makan saus tiram
- 1/2 biji pala
- 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok teh lada bubuk
- 1 sendok teh kaldu jamur
Bahan saus selat solo:
- 30 gram bawang putih
- 1 buah bawang bombai
- 100 gram daging ayam fillet
- 500 ml air
- 2 sendok makan margarin
- 3 sendok makan kecap manis
- 1 biji pala
- 2 ruas jari kayu manis
- 6 biji cengkeh
- 1 biji bunga lawang
- 1 1/2 teh lada bubuk
- 1 sendok teh garam
- 1 1/2 sendok teh kaldu jamur
- 50 gram gula merah
- 2 sendok makan tepung maizena
Cara Membuat Selat Solo Daging Ayam
ilustrasi memangang steak ayam (pexels.com/Desativado)- Belah masing-masing daging ayam menjadi 2 bagian gepeng sesuai selera. Lalu, pukul-pukul menggunakan palu dan beri tusukkan garpu sesuai selera.
- Selanjutnya, haluskan 2 siung bawang putih yang akan digunakan sebagai bahan marinasi. Lalu, baluri daging ayam tadi dengan bawang putih ini dan bahan marinasi lainnya.
- Diamkan daging ayam tersebut selama 20 menit hingga bumbu meresap sempurna. Sambil menunggu, kupas kulit kentang dan iris menjadi potongan panjang sesuai selera.
- Kemudian, bersihkan kentang dengan air dan gorenglah hingga berkulit sekaligus berwarna kecoklatan. Tak tertinggal, kupas juga kulit wortel dan iris sesuai selera.
- Hasilnya, rebus bersama buncis yang sudah diiris juga hingga sedikit empuk atau hingga airnya mendidih. Jika airnya sudah mendidih, segera angkat dan tiriskan kedua bahan ini.
- Selanjutnya, panggang daging ayam tadi menggunakan teflon pemanggang yang sudah panas dan diolesi margarin. Masaklah hingga kering dan timbul beberapa bercak hitam sambil sesekali dibalikkan posisinya.
- Jika daging ayam sudah matang, segera angkat dan pindahkan ke piring saji bersama kentang, buncis, dan wortel.
- Kemudian, saatnya membut saus. Caranya, iris tipis bawang putih dan bawang bombai sesuai selera.
- Lalu, tumis keduanya hingga layu dan wangi menggunakan margarin. Lalu, masukkan air dan daging ayam. Biarkan selama beberapa saat hingga mendidih.
- Sambil menunggu, campurkan tepung maizena dengan sedikit air. Setelah air mendidih, masukkan juga kayu manis dan sisa bahan saus lainnya.
- Aduk-aduk terus hingga kuahnya mendidih kembali tapi dengan tekstur akhir yang mengental dan sedikit menyusut. Jika tekstur kuah sudah berubah, tumpahkan ke dalam piring saji yang sebelumnya sudah diisi daging ayam dan sayuran.
- Nah, sekarang selat solo daging ayam siap disajikan.
Tips Memasak
ilustrasi seorang koki (pixabay.com/binmassam)Untuk hasil maksimal, kamu bisa juga panggang daging ayam menggunakan pemanggang sate atau alat lainnya. Pastikan harus teliti dan jangan sampai gosong.
Selain itu, jangan lupa koreksi rasa sausnya sebelum disajikan. Pastikan rasanya sudah gurih sesuai seleramu, ya!
Saran Penyajian
selat solo daging ayam (instagram.com/izmi_firdaus)Sajikan selat solo daging ayam ini selagi hangat tanpa perlu tambahan nasi. Rasanya sudah pasti enak, gurih, dan mengenyangkan karena ada kentang goreng.
Tapi, juga kamu tim pencinta nasi sebaiknya skip kentang goreng. Pasti rasanya sudah enak sesuai selera. Wah, mantap pokoknya!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Kuliner Murah di Pasar Gede Solo, Dijamin Nagih!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
