5 Makanan yang Tidak Mengandung Serat, Jangan Dikonsumsi Berlebihan!

Konsumsi makanan dengan seimbang gizinya!

Tubuh kita dalam setiap harinya membutuhkan berbagai macam nutrisi untuk dikonsumsi agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit yang berbahaya.

Salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh setiap harinya yaitu serat. Terkadang, masih banyak orang mengabaikan salah satu nutrisi penting ini, dan bahkan masih banyak yang tidak mengetahui serat itu apa serta didapatkan dari mana.

Sehingga, nutrisi di dalam asupan makanan mereka sehari-harinya menjadi tidak seimbang. Inilah salah satu penyebab penyakit berbahaya bisa menyerang tubuh.

Menurut laporan dalam Journal of Lipid Research tahun 1982, serat makanan adalah bahan yang berasal dari tumbuhan yang tahan terhadap pencernaan, oleh enzim pencernaan manusia.

Serat dapat dibagi menjadi dua kelas kimia yang luas yaitu polisakarida non-alfa glukan (selulosa, hemiselulosa, dan pektin) dan lignin. Serat makanan berperilaku dalam saluran pencernaan sebagai matriks polimer dengan sifat fisikokimia variabel termasuk kerentanan terhadap fermentasi bakteri, kapasitas menahan air, pertukaran kation, dan fungsi adsorptif.

Serat membantu mengatur penggunaan gula oleh tubuh, membantu menjaga rasa lapar dan gula darah tetap terkendali. Kurang serat bisa berdampak langsung pada tubuh. Salah satu tanda yang bisa langsung dirasakan dari kurang serat yaitu sembelit, kenaikan berat badan, hingga fluktuasi gula darah. Serat termasuk nutrisi yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

Memastikan tubuh menerima asupan serat yang cukup lewat konsumsi makanan berserat ataupun suplemen serat sangat penting. Sebab, seseorang yang kurang serat cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah sehingga menjadi mudah sakit.

Sekitar 70 persen sel yang membentuk sistem kekebalan tubuh berada di saluran pencernaan. Agar sistem kekebalan tubuh dan sistem pencernaan dapat bekerja dengan baik, pastikan bahwa kebutuhan serat terpenuhi setiap harinya.

Penting untuk mengetahui makanan sehari-hari yang dikonsumsi mengandung serat atau tidak. Karena serat tidak tersedia di dalam semua makanan, hanya tersedia di dalam makanan tertentu saja.

Seperti lima makanan berikut ini tidak mengandung serat sama sekali.  Mengonsumsinya secara berlebihan hanya akan membahayakan kesehatan tubuh saja.

1. Telur

5 Makanan yang Tidak Mengandung Serat, Jangan Dikonsumsi Berlebihan!ilustrasi telur (pixabay.com/Alexas_Fotos)

Telur padat nutrisi, yang berarti menyediakan vitamin dan mineral tingkat tinggi dibandingkan dengan kalori yang dikandungnya.

Telur adalah sumber protein, kolin dan juga mengandung beberapa vitamin B, bersama dengan vitamin A dan D yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.

Ada begitu banyak cara untuk mengolah telur sehingga sulit untuk tidak menyukainya. Baik mengolahnya dengan cara direbus, digoreng atau dipanggang, telur sangat menyehatkan apabila tidak dikonsumsi berlebihan.

Melansir VeryWellFit, ini karena semua jenis telur seperti telur ayam, telur angsa, telur bebek dan telur puyuh tidak mengandung serat.

Mengonsumsi terlalu banyak telur (batas aman mengonsumsi telur untuk seseorang yang sehat atau memiliki penyakit kolesterol yaitu satu butir saja per harinya) dengan tidak mengonsumsi makanan yang mengandung serat, ini membuat susah untuk buang air besar.

Susah buang air besar menyebabkan fisura anal atau fisura ani (robekan kecil dan luka pada jaringan tipis lembap (mukosa) yang melapisi lubang anus) kondisi ini membuat sedikit perdarahan karena kesulitan untuk buang air besar atau feses yang keras akibat dari terlalu banyak mengonsumsi telur yang sama sekali tidak mengandung serat.

2. Daging ayam

5 Makanan yang Tidak Mengandung Serat, Jangan Dikonsumsi Berlebihan!ilustrasi daging ayam (pixabay.com/Wow_Pho)

Institute of Medicine telah menetapkan jumlah harian yang direkomendasikan (RDA) untuk asupan serat per harinya. Pria berusia 50 tahun ke bawah harus mengonsumsi 38 gram serat per hari, dan pria berusia 51 tahun ke atas harus mengonsumsi 30 gram serat per hari.

Sedangkan, untuk wanita berusia 50 tahun ke bawah harus mengonsumsi 25 gram serat per hari dan wanita berusia lebih dari 50 tahun harus mengonsumsi 21 gram serat per harinya.

Serat membantu tubuh dalam menyerap nutrisi dari makanan dan menghilangkan racun. Ini juga mengisi dan membantu tubuh mempertahankan tingkat energi yang lebih konsisten.

Serat dibutuhkan untuk pencernaan yang sehat, menjaga berat badan yang sehat, mencegah kanker, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit jantung, dan gangguan pencernaan.

Berapa banyak serat yang dimiliki daging ayam? Dikutip dari DR. LIFESTYLE, kandungan serat pada daging ayam yaitu 0 gram. Serat adalah nutrisi penting, suatu keharusan untuk dikonsumsi setiap hari.

Serat bermanfaat mengeluarkan makanan yang sudah dicerna dan dikonsumsi untuk membuang racun yang ada di dalam tubuh.

Baca Juga: 5 Fakta RMS Queen Mary, Kapal yang Lebih Besar dari Titanic

3. Daging sapi

5 Makanan yang Tidak Mengandung Serat, Jangan Dikonsumsi Berlebihan!ilustrasi daging sapi (pixabay.com/Roundhere44)

Kebanyakan orang tidak mengetahui bahwa serat adalah bagian penting dari diet sehat, tetapi mereka mungkin tidak menyadari apa yang sebenarnya terjadi jika tubuh tidak mendapatkan cukup serat.

Serat adalah karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh, tetapi merupakan bagian penting dari diet. Serat membantu menambahkan kotoran ke dalam tinja, membuatnya lebih mudah melewati sistem pencernaan .

Ini juga membantu menyerap air dan menjaga usus tetap bersih. Tanpa serat yang cukup, feses bisa menjadi keras dan kering, sehingga sulit untuk dikeluarkan.

Hal ini dapat menyebabkan sembelit dan masalah pencernaan lainnya. Selain itu, kekurangan serat juga dapat menyebabkan penambahan berat badan, karena memperlambat laju penyerapan makanan ke dalam aliran darah.

Jadi, jika ingin tetap sehat, pastikan kurangi mengonsumsi makanan yang tidak mengandung serat seperti daging sapi. Dilansir EATFORLONGER, kandungan serat pada daging sapi yaitu 0 gram, artinya daging sapi tidak mengandung serat sama sekali.

Mendapatkan cukup serat dalam asupan makanan sangat mudah, caranya hanya dengan mengonsumsi makanan tinggi kandungan serat seperti wortel, bayam, brokoli, asparagus, alpukat, apel, dan pisang.

4. Ikan salmon

5 Makanan yang Tidak Mengandung Serat, Jangan Dikonsumsi Berlebihan!ilustrasi ikan salmon (pexels.com/RobertBogdan)

Menambahkan serat ke dalam makanan bisa dari biji-bijian, sayuran atau buah-buahan, tetapi salmon bukan salah satunya. Daging, unggas, dan ikan secara alami bebas serat, karena serat merupakan jenis karbohidrat yang hanya berasal dari sumber nabati.

Melansir Live Strong, ikan salmon tidak mengandung serat. Kandungan serat di dalam ikan salmon yaitu 0 gram. Ikan salmon dan makanan laut lainnya, termasuk tuna, ikan pedang, haddock, flounder, sol, halibut, hinggap, kepiting, udang, kerang, dan tiram tidak mengandung serat makanan.

Makanan ini hanya memberikan sumber protein makanan, kalium, dan mineral serta vitamin lain yang terkonsentrasi.

Meskipun ikan salmon tidak mengandung serat, bukan berarti tidak baik untuk dikonsumsi. Hampir semua makanan yang memiliki serat jika dikonsumsi dengan ikan salmon bisa memberikan banyak manfaat untuk tubuh.

5. Keju

5 Makanan yang Tidak Mengandung Serat, Jangan Dikonsumsi Berlebihan!ilustrasi keju (pixabay.com/Hans)

Nutrisi yang bisa didapatkan dari keju sangat bervariasi sekali, nutrisi bermanfaat yang ada di dalam keju meliputi protein, vitamin A, vitamin B12, vitamin K, vitamin D, seng, kalsium, kalium, natrium, protein, vitamin C, zat besi, magnesium dan vitamin B6.

Keju terbuat dari susu hewan yang 100 persen diberi makan rumput seperti sapi, domba, kerbau, unta, dan kambing. Dikutip dari WebMD, semua jenis keju tidak mengandung serat.

Karena, serat hanya bisa didapatkan dari produk nabati saja. Semua produk hewani atau yang berasal dari hewan seperti keju ini tidak mengandung serat.

Makanan-makanan tersebut tidak mengandung serat. Sebenarnya boleh saja apabila ingin mengonsumsinya, tetapi jangan berlebihan.

Setiap porsi dari makanan yang dimakan dalam satu hari harus seimbang antara setiap nutrisinya.

Baca Juga: 5 Penyebab Bibir Kering yang Harus Kamu Hindari, Bikin Gak Nyaman!

Tiya Ananta Photo Community Writer Tiya Ananta

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya