5 Manfaat Melatih Otot Kaki di Gym, Sayang Dilewatkan!
ilustrasi seseorang sedang melatih otot kaki (pexels.com/Scott Webb)
Intinya Sih...
- Latihan kaki efektif menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori
- Rutin melatih otot kaki dapat meningkatkan keseimbangan tubuh, mengurangi resiko cidera, dan meningkatkan hormon testosteron
- Latihan kaki juga dapat mencegah osteoporosis, memperbaiki postur tubuh, dan memperbaiki sirkulasi darah pada tulang belakang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi orang yang terbiasa berolahraga di gym pasti sering mendengar istilah "Never skip leg day". Leg day merupakan istilah umum di dunia kebugaran yang mengacu pada sesi latihan khusus yang berfokus pada pengencangan dan penguatan otot-otot tubuh bagian kaki.
Istilah "Never skip leg day" muncul karena kebanyakan orang di gym lebih cenderung untuk fokus melatih otot tubuh bagian atas saja. Padahal, melatih otot tubuh bagian bawah, khususnya kaki, memiliki banyak manfaat.
Dengan rutin melatih otot-otot kaki ternyata juga efektif untuk menurunkan berat badan, lho. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini, ya!
1. Efektif untuk menurukan berat badan
ilustrasi menurunkan berat badan (freepik.com/KamranAydinov)Metabolisme yang cepat dapat membantu menurunkan berat badan karena tubuh akan lebih banyak membakar kalori dan lemak. Latihan kaki akan membantu menghasilkan hormon kortisol dan human growth hormone (HGH).
Kortisol adalah hormon steroid yang berperan penting untuk meningkatkan metabolisme lemak. Human growth hormone (HGH) juga dapat meningkatkan metabolisme lemak. Selain itu, HGH juga bermanfaat untuk meningkatkan pertumbuhan otot dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
2. Meningkatkan keseimbangan tubuh
ilustrasi berlatih menyeimbangkan tubuh (freepik.com/freepik)Dalam aktivitas sehari-hari, kita membutuhkan keseimbangan tubuh yang baik agar tidak mudah terjatuh. Meningkatkan keseimbangan tubuh dapat diperoleh dengan melatih otot bagian bawah.
Membentuk otot di sekitar sendi kaki yang lemah dapat membantu meningkatkan stabilitas dan mobilitas. Jadi, dengan rutin melatih otot kaki juga akan mengurangi resiko cidera.
Baca Juga: 5 Tips Mengatur Jadwal Olahraga di Tengah Kesibukan Ibu Rumah Tangga
3. Meningkatkan kadar testosteron
ilustrasi testosteron (freepik.com/freepik)Rutin melatih otot kaki juga dapat meningkatkan hormon testosteron, khususnya bagi pria. Hormon testosteron yang tinggi pada pria dapat membantu meningkatkan masa otot. Testosteron juga berperan penting untuk meningkatkan produksi sperma dan dorongan seks (libido).
4. Menguatkan tulang dan mencegah osteoporosis
ilustrasi orang mengalami osteoporosis (freepik.com/freepik)Seiring bertambahnya usia, kepadatan tulang juga akan mengalami penurunan. Hal ini dapat memicu penyakit tulang seperti osteoporosis. Jadi, sebaiknya kita mencegah osteoporosis dengan cara mengkonsumsi makanan yang kaya kalsium dan diimbangi dengan berolahraga.
Salah satu olahraga yang dapat meningkatkan kepadatan tulang adalah latihan menguatkan otot-otot bagian bawah. Latihan jenis ini bekerja langsung pada tulang yang rawan terjadi osteoporosis, seperti kaki, pinggul, serta tulang belakang, jadi bisa memperlambat pegeroposan tulang di area tersebut.
5. Memperbaiki postur tubuh
ilustrasi postur tubuh yang baik (freepik.com/zinkevych)Latihan kaki bermanfaat untuk memperbaiki postur tubuh karena dapat meningkatkan kelenturan tubuh bagian bawah. Selain itu, latihan kaki juga dapat memperbaiki sirkulasi darah pada tulang belakang yang berperan penting dalam perbaikan postur tubuh. Jadi untuk kamu yang ingin memperbaiki postur tubuh, sebaiknya jangan pernah melewatkan leg day, ya.
Dengan banyaknya manfaat dari leg day, rugi jika latihan ini kamu tinggalkan. Minimal lakukan dua kali seminggu agar tubuh tetap bugar dan mendapatkan berbagai manfaatnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Luar Biasa Posisi Legs Up The Wall untuk Kesehatan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
