Anak millennial, generasi yang lahir antara awal 1980-an hingga pertengahan 1990-an, adalah generasi pertama yang tumbuh bersama perkembangan teknologi digital. Tak heran jika mereka memiliki preferensi yang berbeda dalam hal cara bekerja dibandingkan generasi sebelumnya.
Salah satu preferensi yang paling mencolok adalah kecenderungan mereka untuk millennial bekerja secara online daripada offline. Berikut adalah lima alasan mengapa anak millennial lebih suka bekerja secara online.
Salah satu daya tarik terbesar dari bekerja secara online adalah fleksibilitas. Millennial menghargai kebebasan untuk menentukan kapan dan di mana mereka bekerja. Mereka tidak terikat oleh jam kerja 9-5 tradisional dan dapat menyesuaikan jadwal kerja mereka dengan kehidupan pribadi dan kegiatan lain.
Fleksibilitas ini juga memungkinkan millennial untuk mengatur waktu kerja mereka sesuai dengan produktivitas pribadi mereka. Beberapa orang mungkin lebih produktif di pagi hari, sementara yang lain merasa lebih kreatif di malam hari.
Bekerja secara online memberi millennial kesempatan untuk terus mengembangkan keterampilan digital mereka. Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, memiliki keterampilan teknologi yang kuat adalah aset berharga.
Selain itu, banyak pekerjaan online yang memerlukan keterampilan khusus seperti pengkodean, desain grafis, atau analisis data. Dengan bekerja secara online, millennial dapat mengasah keterampilan ini secara langsung dan terus belajar seiring perkembangan teknologi terbaru.
Internet membuka akses ke pasar kerja global, memungkinkan millennial untuk bekerja dengan klien atau perusahaan dari seluruh dunia. Hal ini memberikan peluang yang jauh lebih luas dibandingkan pekerjaan offline yang biasanya terbatas oleh lokasi geografis.
Akses ke pasar global juga berarti bahwa millennial dapat memilih pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keahlian mereka, tanpa dibatasi oleh jumlah lowongan yang tersedia di kota atau negara mereka.
Bekerja secara online sering kali dianggap lebih efisien dan produktif dibandingkan bekerja di kantor tradisional. Tanpa harus menghabiskan waktu untuk perjalanan ke kantor, millennial dapat menghemat waktu dan energi yang dapat dialokasikan untuk pekerjaan mereka.
Platform kolaborasi online dan alat manajemen proyek juga mempermudah koordinasi dan komunikasi antar tim, meskipun anggotanya berada di lokasi yang berbeda. Hal ini membantu mengurangi hambatan komunikasi dan mempercepat proses kerja, sehingga proyek dapat diselesaikan lebih cepat dan efisien.
Keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi adalah prioritas bagi banyak millennial. Bekerja secara online memungkinkan mereka untuk mengatur jadwal yang seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Mereka dapat menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga, mengejar hobi, atau bahkan berolahraga, tanpa harus mengorbankan waktu kerja.
Keseimbangan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan mental dan fisik mereka, tetapi juga membantu mengurangi tingkat stres dan kelelahan yang sering terkait dengan pekerjaan kantor yang kaku.
Bekerja secara online menawarkan banyak keuntungan yang sangat dihargai oleh generasi millennial. Fleksibilitas waktu dan tempat, peluang untuk meningkatkan keterampilan digital, akses ke pasar kerja global, efisiensi dan produktivitas yang lebih tinggi, serta keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik adalah beberapa alasan utama mengapa millennial lebih suka bekerja secara online.