Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

7 Cara Membangun Networking untuk si Pemalu di Dunia Kerja

Ilustrasi seorang yang pemalu di dunia kerja (pexels.com/Gustavo Fring)
Intinya sih...
  • Networking dapat membuka jalan bagi hubungan profesional jangka panjang
  • Era media sosial membantu pemalu membangun koneksi dengan rekan kerja
  • Bersikap ramah dan tersenyum berpengaruh besar dalam aktivitas networking

Networking dengan orang-orang yang tepat di dunia kerja, dapat membantu membuka jalan bagi hubungan profesional jangka panjang, hingga kemajuan karier. Di dunia profesional yang inklusif, terdapat banyak karakter manusia di dalamnya, termasuk si pemalu. 

Orang dengan karakter pemalu pun disarankan untuk tidak melewatkan kesempatan networking, karena sangat bermanfaat bagi pengembangan karier. Namun, kekurangan orang pemalu yaitu mereka tidak langsung antusias saat bertemu sekelompok orang asing, berkebalikan dengan seorang yang lebih percaya diri.

Tetapi tidak perlu khawatir, banyak cara yang dapat dilakukan untuk dapat membangun networking di dunia kerja, bagi si pemalu. Simak berbagai cara membangun networking untuk kamu yang pemalu berikut ini, ya!

1. Kenali rekan kerja melalui media sosial sebelum bertemu secara langsung

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Era media sosial sangat membantu kamu yang pemalu dalam membangun koneksi. Coba untuk mengikuti (follow) rekan kerja atau akun perusahaan tempat kamu bekerja di media sosial. Kumpulkan informasi melalui akun media sosial untuk mengenali kepribadiannya.

Jangan ragu untuk berinteraksi, misalnya merespons "story" Instagram atau postingan terbarunya. Respon yang singkat, ramah, dan terbuka sudah cukup untuk membuka peluang berteman saat bertemu secara langsung. Dengan mengenal kepribadian lebih baik, interaksi pertama kamu secara langsung, menjadi lebih mudah dan tidak canggung.

2. Mulai dengan mendengarkan dan temukan kesamaan

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/fauxels)

Ketika bertemu orang baru, kamu tentu seringkali tidak yakin bagaimana memulai percakapan. Caranya mengatasinya bisa dengan cara, memulai obrolan dengan mendengarkan, dan biarkan orang-orang baru tersebut yang memimpin percakapan terlebih dahulu.

Networking bukan hanya tentang mengumpulkan banyak orang yang dikenal. Ini tentang mempelajari lebih banyak tentang orang lain secara personal, tidak hanya informasi mengenai pekerjaan atau jabatannya. 

Saat mendengarkan dengan seksama, temukan kesamaan lawan bicara dengan kamu, atau cari sesuatu yang bisa dikaitkan. Setelah mengetahui bagaimana cara menghubungkan diri dari percakapan tersebut, berikan respon jujur dan bermakna. 

3. Tentukan apa yang ingin kamu sampaikan

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/Vlada Karpovich)

Sebelum kamu berada dalam situasi networking, penting untuk menentukan niat keseluruhan dan siapkan poin-poin penting yang ingin disampaikan. Sangat penting untuk mengatur pikiran dan merangkum nilai yang dapat kamu tawarkan terlebih dahulu, agar dapat memberikan kesan pertama yang baik.

Tentukan sejak awal apa yang ingin kamu capai dari pertemuan atau suatu percakapan tersebut. Membuat poin-poin penting ini juga akan memperjelas proses networking dan memungkinkan kamu lebih percaya diri saat berbicara dengan orang lain di lingkungan kerja. 

4. Fokus pada percakapan pada satu orang saja atau kelompok kecil

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Kamu yang pemalu tentu tidak nyaman melakukan percakapan dengan kelompok yang besar. Maka, mulailah dengan kelompok yang lebih kecil, atau bahkan satu orang saja. Mengingat networking bukan tentang mengumpulkan banyak kenalan, harusnya berkomunikasi dengan satu orang saja bukan menjadi masalah. 

Kamu tidak perlu berusaha keras menjadi seseorang yang langsung mengenal semua rekan kerja di kantor atau di acara networking. Ini dapat dihitung sebagai latihan berkomunikasi dan mengasah kepercayaan diri. Dan yang terpenting, kamu bisa jadi diri sendiri tanpa harus berpura-pura yang pada akhirnya membuat kamu tidak nyaman. 

5. Atasi rasa takut dari penolakan

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Pemalu berkaitan dengan perasaan tidak percaya diri dan takut ditolak. Rasa takut ditolak perlu diatasi karena dapat memutuskan peluang networking dan mencapai tujuan profesional. Setiap orang pasti pernah mengalami penolakan di dunia kerja, dan itu hal yang wajar.

Jika penolakan terjadi kepada kamu, teruslah maju dalam membangun networking. Pada akhirnya, kamu memang harus mengalami beberapa bentuk penolakan untuk menemukan orang yang tepat dalam menjalin hubungan dalam berkarier, lho!

Manfaatkanlah acara-acara yang berkaitan dengan networking yang sering diadakan perusahaan. Penolakan lebih jarang terjadi di acara ini, karena tujuan acara ini adalah menjalin koneksi baru. 

6. Jadikan networking sebagai kebiasaan yang terlatih

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/fauxels)

Istilah 'bisa karena terbiasa' akan berlaku jika kamu melakukan usaha networking ini setiap hari. Kamu bisa mulai dengan mencoba bertemu atau terhubung dengan setidaknya beberapa orang setiap hari. Biarkan sebagian koneksi dilakukan secara digital, dan sisanya secara langsung.

Tidak hanya kepada rekan kerja, kamu bisa berlatih percakapan dengan office boy di kantor, supir atasanmu, bagian keamanan atau security, dan lainnya. Tidak akan menjadi masalah apakah hubungan profesional akan terjalin dari percakapan ini atau tidak. Kuncinya adalah berlatih bersosialisasi, bertemu orang-orang, dan membangun koneksi.

7. Jangan lupa untuk selalu tersenyum!

Ilustrasi networking bagi orang pemalu di dunia kerja (pexels.com/ThisIsEngineering)

Bersikap ramah saat bertemu orang baru berpengaruh besar terhadap aktivitas networking. Ini bisa dilakukan dengan tersenyum. Tersenyum merupakan cara yang paling mudah untuk membentuk kesan pertama yang baik. Bagi kamu yang pemalu, cobalah melatih senyum setiap hari, karena senyuman menandakan seseorang lebih mudah didekati.

Tersenyum termasuk sikap positif yang dianggap sebagai tanda profesionalisme. Dalam membangun networking, banyak orang cenderung menghargai interaksi yang hangat dan ramah, yang membantu membangun reputasi baik di dunia kerja. 

Nah, itu dia beragam cara membangun networking di dunia kerja bagi kamu yang pemalu. Kunci dari networking yang mulus bagi si pemalu yaitu banyaknya latihan. Jadi, persiapkan diri untuk membangun networking di dunia kerja mulai dari sekarang!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aliya
EditorAliya
Follow Us