2. Rekruter di perusahaan yang kamu incar

Ilustrasi kantor (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)

Kesempatan memang dapat terbuka dari mana saja. Tak terkecuali melalui Linkedin yang kamu punya. Pastikan jika kamu memiliki koneksi dengan para rekruter dari perusahaan mana saja. Terlebih jika kamu memiliki dream company yang sedang diincar.

Ada baiknya untuk mulai menyusun strategi, salah satunya yaitu menjalin koneksi dengan rekruter perusahaan tersebut. Saling mengenal dengan rekruter akan mendekatkanmu dengan segala kesempatan yang ada. Paling tidak kamu dapat mengetahui update di perusahaan yang kamu impikan. 

Baca Juga: 7 Hal yang Bisa Menjadi Batu Loncatan dalam Mencapai Kesuksesan Kamu 

3. Orang yang bekerja di kantor impian

Ilustrasi kantor (pexels.com/George Milton)

Tak hanya rekruternya saja, kamu pun wajib membangun hubungan dengan pegawai di kantor impianmu bekerja. Sadari jika informasi dapat datang dari mana saja tanpa terkecuali.

Oleh karena itu, perbanyak koneksimu dengan mereka. Selain itu berikan impresi yang positif pada Linkedin yang kamu punya. Contohnya menanggapi positif atau memberikan dukungan terhadap sesama job seeker ataupun dalam post di dream company-mu. 

4. Orang yang menginspirasimu dalam berkarier

Ilustrasi kantor (pexels.com/Alena Darmel)

Tak dapat dimungkiri jika kamu pasti memiliki figur yang dijadikan contoh dalam membangun karier. Mereka biasanya orang yang mampu menginspirasimu dalam meraih karier impian. Gak harus sebidang pekerjaan, namun yang terpenting ada value yang kamu dapatkan darinya.

Mungkin dari sisi leadership ataupun positive vibes yang dia bagikan. Jangan ragu untuk berkoneksi dan mengikutinya. Hal ini tujuannya untuk menjaga kamu tetap pada track awal yang ingin diraih.

5. Orang dengan kesamaan bidang denganmu

Ilustrasi kantor (pexels.com/Ivan Samkov)

Berkebalikan dengan poin sebelumnya, kamu pun juga wajib memiliki koneksi dengan seseorang yang memiliki kesamaan bidang pekerjaan denganmu. Tujuannya tak lain untuk meningkatkan pengetahuan yang ada seputar pekerjaanmu.

Tak hanya itu saja kamu pun memiliki kesempatan yang besar untuk saling sharing mengenai pekerjaan. Jika ada kesulitan atau masalah dalam pekerjaan kamu cukup banyak memiliki referensi untuk menyelesaikannya. Jadi lihatlah semua dari sisi positifnya, ya!

6. Orang yang pernah terlibat dalam satu kesempatan denganmu

Ilustrasi sahabat (pexels.com/Gustavo Fring)

Terakhir namun tak kalah penting, tentunya kamu telah bertemu banyak orang di dalam dunia profesional. Entah itu alumni di perusahaan yang sama ataupun seseorang yang memiliki satu project denganmu, jangan lupa untuk jadikan dia sebagai koneksi di Linkedin. Selain bertujuan untuk me-maintain hubungan, ini juga menjagamu agar mengetahui setiap update dari relasi yang ada.

Ingat bahwa walaupun mungkin tempat bekerja kalian telah berbeda, namun hubungan sebelumnya gak berarti harus berakhir juga. Sadari jika meninggalkan kesan yang positif kepada siapa saja, akan membuatmu mudah dalam menangkap peluang ke depannya. Karena gak sedikit orang yang akan memberikan referensi untukmu.

Adanya platform Linkedin sudah sepantasnya kamu manfaatkan sebaik mungkin. Namun demikian tetap ingat jika hal itu gak sembarang saja dipergunakan. Dalam networking pastikan jika kamu memiliki koneksi dengan enam pihak di atas. Makin tepat kamu gunakan, maka kesempatanmu pun akan menjadi makin dekat. 

Baca Juga: 3 Alasan Mengirimkan Thank You Letter saat Selesai Wawancara Kerja