5 Langkah Mengatasi Konflik dengan Rekan Kerja Secara Efektif
ilustrasi orang mengobrol (pexels.com/nappy)
Intinya Sih...
- Konflik sesama manusia tak terhindarkan, termasuk di tempat kerja
- Fokus pada diri sendiri sebelum menangani masalah dengan rekan kerja
- Komunikasi, identifikasi masalah, dan mempererat hubungan kunci penyelesaian konflik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Konflik sesama manusia memang sesuatu yang tidak dapat terhindarkan. Semakin sering berkomunikasi, potensi mengalami konflik jadi lebih tinggi. Salah satu hubungan yang berpotensi mengalami konflik adalah sesama rekan kerja.
Namun dampak negatif terjadinya konflik sosial pada dunia kerja tidak dapat diremehkan. Akan banyak kerugian yang terjadi jika dibirakan. Untuk itu hal ini harus segera ditangani jika tidak ingin mengalami makin banyak masalah. Berikut beberapa langkah efektif yang bisa kamu terapkan.
1. Jaga Emosi Tetap Terkendali
ilustrasi pria bekerja (pexels.com/MART PRODUCTION)Sebelum menangani masalah yang terjadi dengan rekan kerjamu, fokuslah dulu kepada dirimu sendiri. Ini menjadi sangat penting karena ditakutkan nantinya hanya akan memperbesar masalah. Jika kamu sendiri tidak bisa mengendalikan emosimu, kamu juga akan susah mencerna konflik yang terjadi dengan rekan kerjamu.
Cobalah untuk tetap fokus untuk terus menjaga emosimu tetap terkendali. Hindari reaksi emosional yang justru makin memperparah kondisi. Tetaplah tenang dan terkendali saat berhadapan dengan rekan kerjamu, sehingga kamu dapat mencari solusi dengan lebih efektif.
2. Mengidentifikasi Masalah
ilustrasi pria berpikir (pxels.com/Andrea Piacquadio)Identifikasi juga masalah yang terjadi dengan rekan kerjamu. Temukan sumber masalah yang mungkin terjadi antara kamu dan dia. Dengan begitu, pembahasan akan lebih jelas dan masalah akan cepat selesai.
Akan lebih baik jika kamu menemukan masalahnya dengan rekan kerjamu. Jelaskan secara gamblang masalah yang muncul dengan rekan kerjamu. Tinjau situasi secara objektif dan cari akar penyebab konflik. Jangan mementingkan ego dan tetap utamakan kepentingan pekerjaan.
Baca Juga: 5 Pengaruh Negatif dari Sosok Workaholic di Lingkungan Kerja
3. Komunikasi Terbuka dan Jujur
Editor’s picks
ilustrasi orang saling berbicara (pexels.com/cottonbro studio)Komunikasi adalah kunci utama jika terjadi konflik dengan orang lain. Komunikasi akan membantumu menjelaskan detil-detil yang terjadi pada masalah tersebut. Mulailah setidaknya dalam dirimu sendiri untuk terbuka dan jujur untuk menyelesaikan masalah.
Kamu bisa memulai percakan dengan mengajukan pertanyaan yang ada dibenakmu tentang dirinya. Sebaliknya, kamu juga harus mendengarkan pendapat rekan kerjamu dengan cermat. Berkomunikasi secara terbuka dan jujur, tapi juga dengan tetap menghormati pandangannya.
4. Temukan Solusi Bersama
ilustrasi pria pekerja (pexels.com/Kampus Production)Mamfaatkan konflik yang terjadi dengan lebih mempererat hubungan. Kamu bisa berkomunikasi dan saling tukar pikiran dengannya untuk menyelesaikan masalah. Meski terjadi konflik, kamu tetap harus bersikap dewasa dan mau memyelesaikan masalahnya bersama.
Dorong diskusi bersama untuk menemukan solusi yang memuaskan bagi kedua belah pihak. Kamu bisa mengajukan ide-ide yang konstruktif dan bersedia untuk bernegosiasi mencapai kesepakatan yang adil. Dengan begitu, konflik yang terjadi akan diselesaikan secara efektif dan justru berpeluang semakin mempererat hubungan.
5. Jalin Hubungan yang Positif
ilustrasi orang saling berjabat tangan (pexels.com/fauxels)Setelah konflik mulai mereda, jangan ada pikiran untuk meninggalkannya karena merasa masalah sudah selesai. Justru saat sudah selesai itulah kamu bisa mulai mendekatinya dan semakin mengakrabkan diri. Jalin hubungan yang lebih positif.
Upayakan untuk terus membangun kembali hubungan yang lebih baik dengan rekan kerjamu. Berikan apresiasi saat diperlukan dan tunjukkan sikap yang ramah dan mendukung dalam interaksi sehari-hari. Sikap seperti itulah yang nantinya membuat konflik ini dapat diselesaikan dengan efektif, karena hubungan menjadi lebih positif.
Sebab konflik dengan rekan kerja sulit dihindari, kamu jadi harus siap menanganinya jika sudah terjadi masalah. Saat terjadi masalah pun kamu harus menanganinya dengan lebih efektif. Dengan beberapa langkah di atas, semoga itu bisa membantumu menyelesaikan masalah yang terjadi dengan rekan kerjamu.
Baca Juga: 6 Sikap Bikin Rekan Kerja Malas Mengapresiasi meski Kamu Berprestasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
