Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret echeveria perle von nurnberg (commons.wikimedia.org/Leonora Enking)
potret echeveria perle von nurnberg (commons.wikimedia.org/Leonora Enking)

Intinya sih...

  • Tanaman indoor bernuansa pastel menciptakan suasana ruang yang adem dan personal

  • Calathea beauty star memiliki pola daun menawan dengan kesan elegan dan artistik

  • Echeveria perle von nurnberg cocok untuk estetika feminin modern dan minimalis

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Nuansa pastel identik dengan kelembutan, ketenangan, dan kesan feminim yang begitu menenangkan. Dalam dunia interior, sentuhan pastel mampu menciptakan suasana ruang yang adem dan terasa lebih personal. Warna-warna lembut ini banyak digunakan pada dinding, furnitur, bahkan aksesori rumah. Namun, ada cara lain yang lebih alami untuk menghadirkan nuansa pastel dalam ruang: lewat tanaman indoor yang memiliki rona lembut pada daun maupun bunganya.

Beberapa jenis tanaman hias punya karakteristik warna yang tak biasa, mulai dari hijau pucat, merah muda lembut, hingga krem keperakan. Tanaman-tanaman ini gak cuma menambah nilai estetika, tapi juga menciptakan atmosfer ruang yang lebih kalem dan nyaman. Buat yang menyukai dekorasi bergaya feminim, tanaman-tanaman bernuansa pastel ini bisa jadi elemen dekoratif yang memikat. Berikut lima rekomendasi tanaman indoor bernuansa pastel yang cocok untuk menghadirkan sentuhan manis di dalam rumah.

1. Calathea beauty star

illustrasi calathea beauty star (sunshinehorticulture.com)

Calathea beauty star dikenal karena pola daunnya yang menawan, memadukan hijau muda dengan guratan warna merah muda pastel. Permukaan daunnya tampak seperti dicat dengan kuas halus, memberi kesan elegan dan artistik. Tanaman ini mampu tumbuh baik di ruangan dengan pencahayaan tidak langsung, menjadikannya cocok untuk diletakkan di sudut ruang tamu atau kamar tidur. Warna lembutnya memberi kesan feminin yang gak berlebihan, justru tampil menyejukkan.

Meski tampilannya lembut, calathea beauty star memerlukan kelembapan udara yang konsisten untuk tumbuh optimal. Penyemprotan rutin bisa membantu menjaga kelembapan daunnya agar tetap segar dan tidak menggulung. Tanaman ini juga dikenal sebagai tanaman yang aktif pada malam hari, daunnya akan sedikit terlipat saat malam tiba, lalu terbuka lagi di pagi hari. Gerakan ini membuatnya terasa hidup dan interaktif, menambah karakter unik dalam ruangan.

2. Echeveria perle von nurnberg

potret echeveria perle von nurnberg (commons.wikimedia.org/stephen boisvert)

Echeveria perle von nurnberg adalah sukulen yang populer berkat gradasi warnanya yang unik, mengombinasikan ungu muda, pink pastel, dan abu-abu keperakan. Roset daunnya yang tersusun rapi menjadikannya tampak seperti bunga mekar yang abadi. Warnanya yang lembut dan elegan menjadikan tanaman ini sangat cocok untuk estetika feminin yang modern dan minimalis. Ia juga pas diletakkan di atas meja kerja, rak dinding, atau pot kecil berwarna putih pastel.

Tanaman ini tergolong mudah dirawat, karena tidak membutuhkan banyak air dan tahan terhadap cahaya terang. Meski begitu, warna pastel terbaiknya akan keluar saat mendapat pencahayaan cukup tanpa terkena sinar matahari langsung. Echeveria perle von nurnberg cocok untuk pemilik rumah yang menginginkan nuansa kalem tanpa perlu repot merawat. Selain itu, bentuk dan warnanya yang estetik sering digunakan sebagai objek fotografi atau hiasan untuk dekorasi meja pesta.

3. Aglaonema pink valentine

illustrasi aglaonema pink valentine (commons.wikimedia.org/Yercaud-elango)

Aglaonema pink valentine adalah salah satu varietas paling mencolok dalam keluarga aglaonema, karena menampilkan kombinasi warna merah muda pastel dengan bercak hijau di permukaan daunnya. Daunnya lebar dan berkilau, menciptakan kesan mewah dan lembut sekaligus. Warna pink-nya gak terlihat mencolok, justru seimbang dengan nuansa hijau yang menenangkan. Penampilannya sangat pas untuk menciptakan sudut ruang bergaya shabby chic atau romantis kontemporer.

Tanaman ini dikenal tahan terhadap kondisi pencahayaan yang minim, menjadikannya ideal untuk ruangan indoor yang tidak terlalu terang. Ia juga mampu membersihkan udara dari racun, sehingga fungsinya gak cuma sebagai pemanis visual, tapi juga pendukung kualitas udara. Perawatannya tergolong mudah, cukup dengan penyiraman teratur dan media tanam yang gak terlalu basah. Aglaonema pink valentine sangat cocok untuk menghiasi ruang kerja, kamar tidur, hingga ruang baca.

4. Philodendron pink princess

illustrasi philodendron pink princess (plantvault.com)

Philodendron pink princess jadi primadona karena daun hijaunya yang dihiasi bercak-bercak pink pastel alami, seolah dilukis oleh seniman. Penampilannya yang eksotis namun lembut menjadikan tanaman ini sangat digemari para pecinta tanaman hias bergaya modern. Warna pink-nya gak mencolok, tapi justru memberi aksen yang sangat feminin dan elegan. Diletakkan di pot putih atau emas pastel, kehadirannya langsung mencuri perhatian tanpa terlihat berlebihan.

Tanaman ini butuh cahaya terang tidak langsung agar pola warnanya tetap jelas dan seimbang. Selain itu, Philodendron ‘Pink Princess’ menyukai tanah yang sedikit lembap namun tetap porous. Tanaman ini termasuk lambat tumbuh, tapi hasilnya sepadan karena setiap lembar daun baru bisa memberi kejutan pola dan warna berbeda. Keunikan ini membuatnya layak dijadikan elemen dekoratif utama dalam interior bernuansa pastel.

5. Tradescantia nanouk

illustrasi tradescantia nanouk (houseplanthouse.com)

Tradescantia nanouk adalah tanaman merambat dengan daun kecil yang memiliki kombinasi warna ungu pucat, hijau muda, dan putih pastel. Tekstur daunnya halus dan sedikit mengilap, menciptakan efek visual yang menarik dari berbagai sudut. Tanaman ini bisa tumbuh secara menjuntai maupun menyebar ke samping, menjadikannya pilihan sempurna untuk pot gantung atau rak berundak. Warna lembutnya menciptakan nuansa dreamy yang pas untuk sudut ruangan feminim.

Tradescantia nanouk tumbuh cepat dan cukup mudah dirawat selama mendapat cahaya yang cukup terang. Ia menyukai tanah yang sedikit lembap dan drainase baik, serta tak terlalu rewel soal kelembapan udara. Karena pertumbuhannya yang cepat, tanaman ini sering dipangkas untuk mempertahankan bentuknya agar tetap rapi. Karakter warnanya yang pastel menjadikannya tanaman favorit di ruangan-ruangan dengan tema bohemian, skandinavia, hingga vintage romantis.

Memasukkan elemen pastel ke dalam ruangan lewat tanaman hias adalah pilihan cerdas untuk menciptakan suasana yang lembut dan feminin. Tanaman-tanaman ini gak cuma menyegarkan mata, tapi juga memberikan energi positif dan kesan estetis yang tahan lama. Warna-warna lembut mereka menyatu indah dengan berbagai gaya interior, tanpa harus mengganti seluruh dekorasi. Jadi, sentuhan feminim yang menenangkan bisa hadir dengan cara sederhana dan alami.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team