Ilustrasi seorang pria sedang berdiri ditengah ladang rumput (unsplash.com/Benjamin Davies)
Terakhir, fokus pada kehidupan yang berarti dan bermakna juga dapat membantu mengatasi pola pikir mesum. Cari tahu apa yang benar-benar penting dalam hidup dan fokus pada pencapaian tujuan tersebut.
Mengisi kehidupan dengan kegiatan yang memberikan nilai dan makna, seperti berkontribusi kepada orang lain, mengembangkan bakat atau hobi, atau menjalani hubungan yang sehat dan bermakna, dapat membantu mengurangi pola pikir mesum.
Dalam mengatasi otak yang sudah terbiasa berfikiran mesum, penting untuk diingat bahwa perubahan tidak akan terjadi dalam semalam. Proses mengubah pola pikir dan perilaku memerlukan waktu, kesabaran, dan komitmen. Oleh karena itu, bersabarlah dengan diri sendiri dan jangan berputus asa jika menghadapi tantangan dalam perjalanan ini.
Janganlah menghukum atau menghakimi diri sendiri karena memiliki pola pikir mesum. Menghukum diri sendiri hanya akan menambah tekanan dan stres yang dapat memperburuk pola pikir tersebut. Hadapi pola pikir mesum dengan pengertian dan kompasikan diri sendiri. Pikiran mesum adalah sesuatu yang bisa diatasi dengan usaha dan dukungan yang tepat.
Dalam kesimpulan, mengatasi otak yang sudah terbiasa berfikiran mesum membutuhkan kesadaran diri, komitmen untuk mengubah pola pikir dan perilaku, serta dukungan yang tepat. Dengan pendekatan yang holistik dan disiplin diri yang konsisten, Hal itu dapat digunakan untuk menghadapi dan mengatasi pola pikir mesum, dan menjalani hidup yang lebih sehat, bermakna, dan bahagia. Ingatlah bahwa perubahan adalah proses, dan setiap langkah kecil yang diambil menuju perubahan yang lebih baik adalah langkah yang berarti.