Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
7 Alasan Ilmiah Mengapa Berhenti dari Kebiasaan Buruk Sangat Sulit

ilustrasi bermain games (unsplash.com/Erik McLean)
Intinya sih...
- Dopamin menciptakan hubungan kuat antara kebiasaan buruk dan sensasi menyenangkan, sulit untuk berhenti.
- Setiap kebiasaan buruk membentuk koneksi neuron yang kuat, memerlukan upaya ekstra untuk memutuskan koneksi tersebut.
- Lingkungan, zat kimia, faktor genetik, stres, dan dukungan sosial memengaruhi kesulitan berhenti dari kebiasaan buruk.
Kamu semua pernah berada dalam situasi di mana ingin berhenti dari kebiasaan buruk, tetapi mengapa tampaknya begitu sulit untuk melakukannya? Dalam artikel ini, akan membahas 7 alasan ilmiah yang menjelaskan mengapa berhenti dari kebiasaan buruk sangat sulit.
Dengan memahami faktor-faktor tersebut, kamu dapat mengambil langkah-langkah yang lebih efektif dalam mengatasi kebiasaan buruk dan mencapai perubahan positif dalam hidupmu. Yuk simak!
Editorial Team
Follow Us