7 Perilaku Manusia yang Dibenci Kucing, Cat Lovers Harus Hati-hati

Bagi kamu yang punya kebiasaan mengeraskan suara ketika berbicara, disarankan untuk ubah kebiasaan ini. Telinga kucing dirancang menerima dan menyalurkan suara jauh lebih tajam daripada manusia.

Meskipun kucing sangat pandai dalam melarikan diri dari suara bising dan mencari tempat yang tenang. Namun terkadang ketika ada suara bising yang tidak dapat dihindari, misalnya kembang api, maka hal itu dapat mengakibatkan kucing menjadi stres.

Sebagian besar kucing lebih menyukai sentuhan yang lembut. Menepuk tubuh kucing dengan keras, menggosok dan menarik cakar atau ekor akan membuat kucing merasa dalam bahaya.

Sebagai bentuk pertahanan diri, kucing biasanya akan berlari menjauh atau sebaliknya menyerang balik dengan cakarnya. Kemudian pada sebagian kucing yang sensitif, perlakuan kasar akan membuat mereka stres.

Bagian penting ketika ingin memelihara kucing adalah pastikan kamu memiliki cukup waktu untuk mencurahkan perhatian kepadanya.

Meskipun tidak semua kucing mendambakan perhatian dari owner-nya, namun banyak kucing rumahan yang menyukainya.

Misalnya seekor kucing yang tidak ingin ditinggal sendirian, mereka akan melakukan apapun agar dapat menarik perhatian. Seperti melompat ke pangkuan atau meja kerja dan mengekor kemanapun kamu pergi.

Salah satu cara terbaik untuk menunjukkan kepada kucing bahwa kita menyayanginya adalah dengan membiarkan mereka mengekspresikan diri mereka sebagai kucing.

Tidak masalah untuk berbicara kepada kucing kita saat berinteraksi dengan mereka, tetapi kita tidak boleh berharap mereka memahami kita atau merasa kesal ketika mereka tidak melakukan apa yang kita inginkan.

Kebutuhan kucing dan manusia tidaklah sama. Untuk alasan ini, kita perlu mengidentifikasi apa saja perilaku alami yang dimiliki kucing. Salah satu contohnya adalah memahami perilaku bahwa kucing adalah karnivora yang suka berburu.

Mencoba untuk menghilangkan perilaku alami seperti mengeong, bermain, atau menggaruk hanya akan menekan sifat alami mereka, sehingga menyebabkan mereka stres.

Merokok adalah kebiasaan buruk yang tidak hanya mempengaruhi kesehatan manusia, namun juga hewan. Kucing juga bisa menjadi perokok pasif sama seperti manusia, sebab kita menghirup udara yang sama. 

Asap rokok sangat berbahaya bagi paru-paru kucing. Karena ukurannya jauh lebih kecil daripada ukuran paru-paru manusia, jika konsentrasi asap di udara tinggi, maka dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Sama seperti mendapatkan perlakuan yang kasar, kucing juga sangat sensitif dengan hukuman fisik.

Sekesal apapun owner terhadap kucing, disarankan untuk tidak memberikan hukuman berupa fisik. Hukuman fisik jenis apa pun akan merusak ikatan kepercayaan antara kucing dan pemiliknya.

Saking gemasnya dengan kucing, manusia terkadang lupa bahwa mereka juga membutuhkan waktu untuk sendiri. Tempat tidur kucing dan tempat persembunyian favoritnya yang tenang haruslah merupakan area yang tidak diganggu oleh manusia.

Anak-anak perlu diingatkan tentang hal ini, karena anak-anak cenderung akan mengajak bermain kucing sepanjang waktu. Sekali lagi, kucing memiliki sifat teritorial dan membutuhkan tempat yang tenang dan zona aman, di mana mereka dapat bersantai.

Demikian tujuh perilaku atau kebiasaan manusia yang tidak disukai kucing.

Mengetahui apa yang disukai dan apa yang tidak disukai kucing adalah salah satu kunci untuk menghindari kemarahan kucing dan menjaga agar mereka tetap bahagia dan sehat.