Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ketonggeng (pixabay.com/Josch13)

Pernahkah kamu melihat hewan kecil yang sekilas mirip kalajengking? Mungkin kamu pun pernah menemukannya di sekitar rumah. Itu adalah ketonggeng atau ketungging (whip scorpion). Memiliki tampilan yang cukup menakutkan, ketonggeng berbeda dengan kalajengking dan memiliki ciri tersendiri.

Hewan yang juga disebut kalajengking cambuk ini termasuk dalam arachnida, seperti laba-laba, kalajengking dan tungau. Ketonggeng memiliki panjang sekitar 1 hingga 3 inchi dan berwarna hitam. Hewan ini juga mengeluarkan bau asam seperti cuka. Dirangkum dari laman A-Z Animals dan WebMD, berikut sederet fakta menarik tentang ketonggeng yang perlu kamu ketahui.

1. Ketonggeng memiliki ekor menyerupai cambuk namun tidak memiliki penyengat seperti pada kalajengking

Ketonggeng (pixabay.com/Josch13)

2. Ketonggeng memiliki sepasang kaki depan yang panjang dan tipis berfungsi sebagai organ sensorik seperti antena dan enam kaki lainnya untuk berjalan

Ketonggeng (wonderlab.org)

3. Berbeda dengan kalajengking, ketonggeng tidak memiliki racun

Ketonggeng (commons.m.wikimedia.org/Acrocynus)

4. Saat terancam, ketonggeng menyemprotkan cairan yang mengandung asam asetat dan bau seperti cuka sehingga hewan ini disebut juga vinegaroon

ilustrasi ketonggeng (pixabay.com/Josch13)

5. Ketonggeng umumnya ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Mereka biasanya menggali lubang dan menyukai tempat yang lembap dan gelap, seperti ditemukan di bawah bebatuan, kayu lapuk serta tempat gelap lainnya

Ketonggeng (animal-club.co.uk)

6. Ketonggeng termasuk hewan nokturnal atau aktif pada malam hari, termasuk untuk memburu mangsanya

Ketonggeng (texasinsects.tamu.edu)

7. Ketonggeng memiliki sepasang mata di depan dan tiga mata di setiap sisi bagian kepala, namun hewan ini memiliki penglihatan yang buruk

Ketonggeng (pixabay.com/Josch13)

8. Ketonggeng memiliki sepasang pedipalps atau capit di bagian kepala dan digunakan untuk menangkap mangsa

ilustrasi ketonggeng (commons.m.wikimedia.org/Btibbets)

9. Ketonggeng tergolong karnivora, biasanya hewan ini memakan kecoa, cacing, jangkrik dan serangga lainnya

Ketonggeng (pixabay.com/Josch13)

Nah, sekarang sudah tahu, kan fakta tentang ketonggeng dan perbedaannya dengan kalajengking? Meskipun umumnya ketonggeng tidak berbahaya, namun kamu harus tetap berhati-hati dan tidak mengganggunya, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorRifa