instagram.com/literasilektur
Novel yang ditulis oleh Okky Madasari ini mengambil latar cerita pada era orde baru. Tokoh utamanya, Marni adalah seorang perempuan desa yang sangat gigih dan pintar. Kisah awalnya bermula dari Marni yang ingin sekali membeli entrok atau bra. Namun karena miskin, ibunya tidak bisa membelikannya. Karena kepintarannya, Marni memutar otak dengan berdagang. Hasilnya bukan hanya entrok, Marni sukses menjadi 'girl boss' yang sukses.
Marni adalah perempuan desa yang buta huruf dan masih memuja leluhur. Ia rutin memberi sesajen sebagai tanda syukurnya kepada yang Maha Esa. Hal ini ditentang oleh anaknya, Rahayu yang taat beragama. Ibu dan anak yang tak akur ini, akhirnya menuai kesedihan di akhir cerita.
Sedikit spoiler, akhir cerita dari novel ini akan mengejutkan pembaca. Okky berhasil membuat pembaca merasakan bagaimana suasana pada masa itu. Di mana penguasa semena-mena terhadap rakyat, banyak orang di cap PKI dan segala kesulitan lainnya di masa itu.