Semarang, IDN Times - Kota Semarang berpeluang diguyur hujan dengan intensitas ringan saat memasuki malam pergantian tahun 2019. Hal tersebut terlihat dari hasil prakiraan cuaca yang diterbitkan Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani Semarang pada hari ini, Selasa (31/12).
Yoga Sambodo, Kasi Observasi Stasiun Meteorologi Ahmad Yani mengatakan karena bulan Desember ini wilayah Jawa Tengah mayoritas sudah memasuki musim penghujan, maka peluang terjadi hujan di malam pergantian tahun berpotensi terjadi.
"Untuk Kota Semarang sendiri diprediksi sekitar pergantian tahun nanti malam terjadi hujan ringan," katanya saat dikontak IDN Times.
Ia menjelaskan, untuk sekitaran sore dan awal malam nanti, hujan intensitas sedang hingga lebat berpeluang mengguyur Semarang namun sifatnya tidak merata. Sedangkan hujan ringan akan muncul mulai tengah malam nanti.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang akan merayakan pergantian tahun untuk mempersiapkan diri, terutama yang mengajak anak-anak setidaknya diberi jaket karena ada peluang terjadinya hujan.
Yoga juga meminta kepada masyarakat untuk berhati-hati karena ada potensi hujan disertai kilat atau petir terutama pada sore-awal malam hari.
Sementara dari pengamatan analis cuaca Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani, Arif Nurhidayat, di wilayah Jateng untuk saat ini sejumlah daerah berpotensi diguyur hujan sedang hingga intensitas lebat.
"Potensi hujan intensitas sedang dan lebat disertai petir angin kencang di wilayah pegunungan tengah dan Soloraya pada sore dan awal malam," begitu tulis Arif dalam keterangan yang didapat IDN Times.
Beberapa daerah yang diguyur hujan lebat yaitu Purbalingga, Mungkid, Salatiga, Surakarta, Magelang, Slawi hingga Majenang.
Wilayah Pantura, katanya juga akan dilanda hujan lokal. Suhu udara saat ini 24-32 derajat celcius. Temperatur udaranya 65-95 persen.