Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi menjemur kaos kaki (pexels.com/Kaboompics.com)
ilustrasi menjemur kaos kaki (pexels.com/Kaboompics.com)

Kaos kaki itu kecil, tapi dampaknya bisa besar banget buat kenyamanan harian. Kalau sampai bau, bukan cuma bikin gak pede, tapi juga bisa jadi sumber bakteri yang bikin kaki gatal atau infeksi. Padahal, merawat kaos kaki biar tetap bersih dan wangi itu gak ribet sama sekali. Kuncinya ada di kebiasaan sederhana yang sering kita anggap remeh. Yuk, simak enam cara merawat kaos kaki biar bebas bau dan tetap sehat dipakai seharian.

1. Cuci kaos kaki secara terpisah dari pakaian lain

ilustrasi mencuci kaos kaki secara terpisah (freepik.com)

Kaos kaki sering jadi tempat berkumpulnya keringat dan bakteri, apalagi kalau dipakai seharian. Mencucinya bareng pakaian lain bisa bikin bakteri menyebar dan malah bikin baju ikut bau. Pisahkan kaos kaki saat mencuci agar proses pembersihannya lebih maksimal.

Gunakan air bersih dan sabun lembut, lalu kucek bagian tumit dan jari yang biasanya jadi sumber bau. Hindari memelintir kaos kaki agar elastisitasnya tetap terjaga. Kaos kaki yang dicuci dengan benar akan lebih awet dan bebas bau.

2. Jemur di tempat terbuka dan kering, jangan di kamar mandi

ilustrasi menjemur kaos kaki di bawah sinar matahari (pexels.com/Susanne Jutzeler)

Menjemur kaos kaki di tempat lembap seperti kamar mandi bisa bikin jamur tumbuh dan bau makin parah. Sinar matahari membantu membunuh bakteri dan membuat kaos kaki benar-benar kering. Kalau dijemur di dalam ruangan, pastikan ada sirkulasi udara yang baik.

Balik bagian dalam kaos kaki saat dijemur agar warna tetap awet dan bagian yang lembap cepat kering. Gantung di tali jemuran, jangan ditumpuk atau ditaruh di atas permukaan datar. Kaos kaki yang kering sempurna gak cuma wangi, tapi juga lebih sehat dipakai.

3. Rendam dengan pewangi atau softener setelah dicuci

ilustrasi wanita membawa pewangi pakaian (freepik.com)

Setelah kaos kaki dicuci bersih, kamu bisa rendam sebentar dengan pewangi atau softener. Ini bukan cuma bikin kaos kaki wangi, tapi juga bantu melembutkan serat kain dan mengurangi gesekan saat dipakai. Pilih pewangi yang antibakteri biar efeknya lebih maksimal.

Rendam selama 10-15 menit, lalu bilas sampai benar-benar bersih agar gak ada residu yang tertinggal. Jangan langsung dipakai kalau masih lembap, karena itu bisa jadi pemicu bau. Kaos kaki yang wangi bikin mood kamu naik seharian.

4. Hindari mesin cuci, lebih baik cuci manual

ilustrasi mesin cuci (pexels.com/RDNE Stock project)

Mesin cuci bisa bikin kaos kaki cepat melar dan rusak, terutama bagian karetnya. Cuci manual dengan tangan lebih aman dan bisa menjangkau bagian yang sering jadi sumber bau. Gunakan sabun mandi atau sabun khusus kain lembut untuk hasil terbaik.

Kucek perlahan tanpa memelintir agar bentuk kaos kaki tetap terjaga. Bilas sampai air benar-benar jernih dan gak ada busa tersisa. Kaos kaki yang dicuci manual biasanya lebih awet dan tetap nyaman dipakai.

5. Jangan pakai kaos kaki lebih dari sehari

ilustrasi memakai kaus kaki (pexels.com/Ksenia Chernaya)

Kaos kaki yang dipakai lebih dari satu hari bisa jadi sarang bakteri dan bau. Meski kelihatannya masih bersih, keringat dan debu yang menempel bisa bikin kaki nggak nyaman. Ganti kaos kaki setiap hari, apalagi kalau kamu banyak aktivitas.

Kalau kaos kaki terasa lembap atau mulai berbau, segera cuci dan ganti dengan yang baru. Simpan stok kaos kaki bersih di tempat yang kering dan tertutup. Kaki yang segar dimulai dari kaos kaki yang bersih.

6. Simpan di tempat kering dan tertutup

ilustrasi lemari baju (pexels.com/ Anastasia Shuraeva)

Kaos kaki yang disimpan di tempat lembap bisa menyerap bau dari lingkungan sekitar. Hindari menyimpan di kamar mandi atau dekat sepatu yang belum dijemur. Gunakan kotak penyimpanan atau laci khusus yang bersih dan kering.

Tambahkan silica gel atau pengharum lemari agar kaos kaki tetap segar. Pastikan kaos kaki benar-benar kering sebelum disimpan agar gak jadi sarang jamur. Penyimpanan yang tepat bikin kaos kaki tetap wangi meski belum dipakai.

Merawat kaos kaki itu bukan cuma soal estetika, tapi juga soal kesehatan kaki dan kenyamanan harian. Mulai dari cara mencuci, menjemur, sampai menyimpan, semuanya punya peran penting. Kalau kamu udah coba semua tips di atas, dijamin kaki kamu bakal bebas bau dan makin pede tiap hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team