Menjadi orangtua adalah keputusan besar dan memiliki tanggung jawab yang berat. Meskipun terdapat kepuasan serta cinta yang mendalam di sana. Namun, tuntutan sosial dalam mengasuh anak yang hampir 24/7 bisa menimbulkan tantangan, terutama bagi orang-orang yang memiliki kepribadian introver.
Intover sering kali diartikan sebagai orang yang pendiam, kaku, suka menyendiri, atau bahkan menghindari sorotan. Namun, American Psychological Assosiation mendefinisikan, introver sebagai pribadi yang memiliki orientasi terhadap dunia internal diri sendiri, baik itu berkaitan dengan pemikiran, perenungan, perasaan, kesadaran, serta perilaku internalisasi lainnya.
Meskipun introver sering diidentikan sebagai orang yang suka menyendiri, tapi menurut Profesor Simon Boag, selaku Departemen Psikologi Universitas Macquarie, dilansir First Five Years, orang introver bukan berarti orang yang antisosial. Mereka hanya lebih suka menghabiskan waktu dengan dirinya sendiri, mendambakan ketenangan, serta menjalin hubungan dekat dengan beberapa orang daripada harus berinteraksi dengan banyak orang.
“Oleh karena itu, bisa dipahami bahwa ketika orang introver telah menjadi orangtua dan memiliki anak-anak kecil, yang mana mereka masih sangat bergantung pada orangtua mereka dan secara alami sering bertingkah berisik. Hal itu dapat menjadi situasi yang menantang bagi orangtua dengan karakter introver,” lanjutnya.
Lantas, bagaimana gaya pengasuhan anak yang tepat bagi orangtua dengan karakter introver? Untuk mengetahuinya, mari simak beberapa tips berikut ini.