Banyak keluarga memilih baju seragam saat Lebaran agar terlihat kompak dan harmonis. Tapi, gak semua orang suka pakai warna atau motif yang sama. Tenang, kamu tetap bisa tampil selaras tanpa harus memakai baju kembar, kok.
Kuncinya ada pada pemilihan warna, pola, dan detail yang bisa menyatukan seluruh anggota keluarga dalam satu tampilan yang tetap serasi. Berikut lima cara tetap kompak meski baju Lebaran beda warna.
Biar tetap serasi tanpa harus kembar, pilih warna dalam satu tone atau gradasi yang sama. Misalnya, kalau tema warna tahun ini adalah biru, anggota keluarga bisa memakai berbagai variasi seperti navy, baby blue, atau denim.
Warna-warna dalam satu tone tetap terlihat harmonis saat dipadukan, apalagi jika difoto bersama. Selain itu, kombinasi ini juga memberi kesan lebih dinamis dan tidak monoton.
Kalau bingung menentukan warna, pilih saja warna netral seperti putih, beige, abu-abu, atau cokelat. Warna-warna ini mudah dipadukan dengan berbagai warna lainnya, jadi setiap anggota keluarga tetap bisa memilih warna favoritnya tanpa terlihat tabrak warna.
Misalnya, ayah bisa pakai baju koko warna abu-abu, ibu dengan gamis beige, sementara anak-anak memakai outfit putih dan cokelat muda. Hasilnya tetap kompak tanpa harus benar-benar seragam.
Kalau warna bajunya berbeda, kamu bisa menyelaraskan tampilan dengan memilih motif atau bahan yang senada. Misalnya, semua anggota keluarga memakai batik dengan motif yang sama, tetapi dalam warna yang berbeda.
Bisa juga memilih bahan yang mirip, seperti semua pakai kain brokat, linen, atau katun dengan tekstur serupa. Ini membuat tampilan tetap terkoordinasi meskipun warnanya tidak seragam.
Aksesori juga bisa jadi kunci agar outfit Lebaran tetap terlihat kompak meski berbeda warna. Misalnya, semua anggota keluarga memakai peci atau hijab dengan warna yang senada, atau menggunakan selendang dan ikat pinggang dengan motif yang sama.
Bisa juga pakai sepatu, tas, atau detail kecil lainnya yang senada. Dengan begitu, ada elemen yang menyatukan tampilan tanpa harus memakai baju yang benar-benar sama.
Agar tampilan keluarga tetap harmonis, pastikan warna-warna yang dipilih masih dalam palet yang serasi. Hindari warna-warna yang terlalu bertabrakan atau kontras berlebihan.
Misalnya, jika satu orang memakai warna pastel, akan lebih baik jika anggota keluarga lain juga memilih warna pastel atau warna lembut lainnya. Sebaliknya, jika ada yang memakai warna bold seperti merah atau biru tua, pastikan warna lainnya tetap netral agar tidak terlihat terlalu ramai.
Baju Lebaran gak harus seragam untuk tetap terlihat kompak. Dengan memilih warna dalam satu tone, memakai motif atau bahan yang senada, serta menambahkan aksesori yang menyatukan tampilan, keluarga tetap bisa tampil harmonis meski dengan warna berbeda.
Jadi, tahun ini mau pilih konsep seragam atau padu padan warna yang lebih fleksibel? Yang penting tetap nyaman dan percaya diri saat berkumpul bersama keluarga!