5 Trik Ajarkan Anak Al-Quran saat Ramadan, Dijamin Anti Boring!

Belajar Al-Qur'an dijamin jadi lebih asyik!

Siapa sih yang tidak mau punya anak yang memiliki pondasi dan landasan kuat tentang moral dan etika? Semua orang tua tentu ingin sang buah hati memiliki etika dan moral yang sejalan dengan agama dan budaya. Untuk itu, salah satu hal yang harus diajarkan pada anak sejak mereka masih berusia dini adalah Al-Qur'an

Mengajari Al-Qur'an pada anak usia dini merupakan langkah penting dalam membentuk pondasi spiritual, etika dan moral mereka sejak dini. Tapi sayangnya, mengajarkan anak Al-Qur'an gak semudab itu. Apalagi di fase ini, anak-anak hanya mau diajari dengan cara-cara tertentu. Nah penasaran gak, trik yang bisa dipraktikkan untuk anak agar mereka lebih kenal dengan Al-Qur'an? Simak sampai selesai artikelnya ya!

1. Melalui cerita-cerita yang interaktif

5 Trik Ajarkan Anak Al-Quran saat Ramadan, Dijamin Anti Boring!Ilustrasi muslim berbahagia atas karunia-Nya (Pexels.com/ Monstera Production)

Penggunaan cerita interaktif dalam mengajarkan Al-Qur'an pada anak dapat memberikan pengalaman belajar yang menarik, berkesan dan bermakna bagi mereka. Karena di umur yang masih dini, anak tentu lebih suka mendengarkan berbagai cerita daripada materi-materi. 

Bukan hanya sebagai alat menyampaikan informasi, cerita interaktif juga dapat menjadi sarana dalam membangun daya tarik anak terhadap Al-Qur'an. Sehingga daya resap anak akan pelajaran-pelajaran yang terkandung dalam Al-Qur'an akan lebih menyenangkan dan mendalam.

2. Menggunakan Gambar dan Poster

5 Trik Ajarkan Anak Al-Quran saat Ramadan, Dijamin Anti Boring!Anak menggambar (pexels.com/ Eren Li)

Daripada harus berpikir secara abstrak, anak tentu lebih mudah mengerti jika melihat gambar secara langsung. Hal ini karena gambar dapat membantu anak dalam memvisualisasikan cerita atau konsep-konsep abstrak dalam Al-Qur'an. Gak heran kalau media seperti poster atau gambar lebih mudah dipahami oleh anak yang masih dalam tahap perkembangan kognitif praoperasional.

Gak hanya itu, poster yang didesain secara menarik dapat menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan interaktif serta meningkatkan daya tarik anak terhadap materi pelajaran.

Baca Juga: 5 Alasan untuk Mengawasi saat Anak Bermain Sendirian, Rentan Bahaya!

3. Melalui permainan yang kreatif dan edukatif

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

5 Trik Ajarkan Anak Al-Quran saat Ramadan, Dijamin Anti Boring!Permainan edukatif anak (pexels.com/ cottonbro studio)

Mainan edukatif dapat menjadi metode yang inovatif dan efektif dalam mengajarkan Al-Qur'an kepada anak. Misalnya, puzzle dengan gambar-gambar yang berkaitan dengan kisah-kisah Al-Qur'an dapat membantu anak memahami urutan cerita dan mengaitkan pesan moral dengan aktivitas menyenangkan.

Selain itu, permainan lain seperti blok bangunan atau boneka, dapat membuat lebih mudah menerima nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur'an.

4. Melalui video atau film animasi

5 Trik Ajarkan Anak Al-Quran saat Ramadan, Dijamin Anti Boring!Anak sedang menonton (pexels.com/ Josh Willink)

Kebanyakan anak-anak pasti gak akan nolak kalau disuguhi tontonan seperti videoa atau film animasi. Selama ini, visualisasi melalui video dan animasi memang sangat disukai oleh anak. Nah, kesempatan ini bisa kita manfaatkan untuk mengajarkan anak cerita-cerita Al-Qur'an.

Selain itu, elemen animasi dapat membuat pengajaran lebih hidup dan menghibur, menciptakan lingkungan pembelajaran yang menyenangkan dan lebih memotivasi anak. 

5. Melalui kegiatan Kreatif atau seni

5 Trik Ajarkan Anak Al-Quran saat Ramadan, Dijamin Anti Boring!Permainan untuk anak (pexels.com/ Pavel Danilyuk)

Yang terakhir adalah dengan melibatkan anak dalam kegiatan seni seperti melukis atau membuat kerajinan. Nah jika metode yang dipilih adalah melukis, maka ajarkan anak untuk menulis hal-hal yang erat dengan Al-Qur'an, seperti menggambar mushaf atau pun belajar menulis kaligrafi. 

Kegiatan-kegiatan kreatif tersebut dapat membantu mereka menginternalisasi ajaran Al-Qur'an dengan cara yang lebih emosional. Proses kreatif ini juga memungkinkan mereka untuk mengekspresikan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai agama secara pribadi sehingga memperkuat ikatan mereka dengan ajaran Al-Qur'an.

Perlu diketahui, mengajari Al-Qur'an pada anak usia dini bukan hanya tentang transfer pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan nilai-nilai moral. Dengan pendekatan yang ringan, kreatif, dan melibatkan, kita dapat membantu anak-anak memahami dan mencintai ajaran Al-Qur'an sejak usia dini, membimbing mereka menuju perjalanan akidah yang kuat dan kokoh.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Orangtua Harus Ajarkan Social Skill pada Anak

Putri Rezekina Photo Community Writer Putri Rezekina

Menulis untuk bersenang-senang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya